BATAM-Ditpam BP Batam mengamankan seorang pemuda yang diduga melakukan tindakan pemalakan di dalam kapal ferry MV Occeana 2 tujuan Batam – Tanjungpinang pada Rabu (18/9) kemarin.
Sebelumnya pelaku yang diduga sebagai calon penumpang yang hendak berangkat menuju Tanjungpinang tersebut berprilaku biasa saja, tetapi ternyata setelah di dalam kapal, pelaku yang bernama Rendi tersebut, melakukan aksinya di atas kapal ferry MV Occeana 2 dengan melakukan pemerasan kepada seluruh para penumpang sehingga menyebabkan keresahan kepada seluruh penumpang.
Akibatnya, pelaku diamankan oleh anggota Ditpam BP Batam dan dibawa menuju Pos Ditpam yang berada di Pelabuhan Punggur guna pengambilan data dan dimintai keterangan lebih lanjut.
Dari hasil interogasi yang dilakukan oleh Ditpam BP Batam, Koordinator Pengamanan Pelabuhan Domestik Telaga Punggur, Yosef Adrianus, menjelaskan bahwa ternyata pelaku (Rendi) juga pernah terlibat kasus narkoba, dan setelah dilakukan pemeriksaan yang lebih intensif, ternyata di dalam handphone milik pelaku, disinyalir pelaku juga memiliki keterkaitan dengan jaringan sindikat perdagangan seks online di Batam.
Selanjutnya dilakukan koordinasi dengan Kanit Reskrim Polsek Nongsa, dan pada sekitar pukul 13.00 WIB, pelaku diserahkan ke Polsek Nongsa guna menjalani proses lebih lanjut dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Humas Badan Pengusahaan Batam
Inilah beberapa cara merawat kompor tanam gas agar awet, aman, dan tetap elegan. Dengan rutin…
Jakarta Timur – Sebagai bentuk komitmen dalam mendukung pemberdayaan dan pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan…
PT Pelindo Solusi Logistik (“SPSL”) sebagai subholding BUMN Kepelabuhanan Pelindo mempertegas komitmennya mendukung upaya global…
PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) percaya bahwa penguatan penerapan Tata Kelola, Manajemen…
Pernikahan sering kali dianggap sebagai momen paling berharga dalam hidup seseorang. Ia bukan hanya tentang…
Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…
This website uses cookies.