Categories: TEKNOLOGI

Pameran “agri-tech” Pertama di Singapura Tampilkan Solusi Ketahanan Pangan dalam Edisi Perdana

SINGAPURA – Pameran pertama di Singapura yang mendukung pelaku industri baru dan mapan di tingkat regional untuk meluncurkan, memamerkan, dan menguji inovasi serta solusinya, menjalani debut pada bulan ini.

Agri-Food Tech Expo Asia (AFTEA), pameran yang digelar Constellar bersama mitra internasional DLG (German Agricultural Society), dibuka pada 26 Oktober mendatang sebagai bagian dari pameran utama Singapore International Agri-Food Week. Lokasi pameran terletak di Aula A dan B Sands Expo and Convention Centre.

Menurut Bank Dunia, pertanian merupakan sektor utama di negara-negara Asia Tenggara, bahkan berkontribusi sekitar 11% terhadap produk domestik bruto ASEAN pada 2020.

Namun, lahan pertanian yang semakin langka, kemunduran akibat beragam tantangan dalam beberapa tahun terakhir, seperti perubahan iklim, gangguan rantai pasok, serta keterbatasan tenaga kerja di tengah pandemi Covid-19, berimbas besar terhadap produksi pertanian di wilayah ini.

“Kita semakin membutuhkan aksi dan keahlian kolektif guna mempercepat laju penggunaan teknologi dan inovasi di Asia Tenggara. Maka, kami ingin menjangkau komunitas teknologi pangan pertanian (agri-food tech) di wilayah ini. Hal tersebut sejalan dengan peran penting AFTEA dalam mendorong dan memfasilitasi kerja sama,” ujar Jean-François Quentin, Group Chief Executive Officer, Constellar.

Edisi perdana AFTEA melibatkan kegiatan berbagi pengalaman dan solusi teknologi demi mengatasi tantangan pertanian dan pasokan pangan. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas, efisiensi, dan hasil proses pertanian, serta panen dan kemandirian. Pengunjung AFTEA dapat menemui lebih dari 200 peserta pameran di lebih dari 15 negara, termasuk Kanada, Perancis, Jerman, Indonesia, Israel, Malaysia, Korea Selatan, Singapura, dan Inggris.

AFTEA juga akan menggelar beberapa peluncuran solusi dan inovasi agri-tech tingkat global dan regional dalam segmen-segmen berikut:

Akuakultur: Sistem pakan dan produksi generasi baru dari Seatobag; pakan udang dan ikan dari bahan serangga oleh INSEACT; budi daya rumput laut lewat teknologi komunikasi seluler oleh Sea Green; solusi IoT untuk akuakultur terintegrasi dari Rynan Technologies.

Page: 1 2 3 4

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Halo Robotics Sukses Gelar Drone Talks @ The Mulia, Dorong Inovasi Keamanan dengan Otomasi & AI

Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…

2 jam ago

Jelang Keputusan The Fed: Bitcoin Melonjak Hampir USD $60.000 Lagi

Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…

3 jam ago

BARDI Smart Home: Dari Garasi ke 4 Juta Pengguna – Apa Rahasianya?

Ketika banyak perusahaan lokal berjuang untuk bertahan hidup di tengah krisis pandemi, BARDI Smart Home…

4 jam ago

Elnusa Petrofin Kembali Gelar Program CSR ASIAP untuk Kurangi Sampah Laut di Desa Serangan, Bali

BALI - Permasalahan lingkungan akibat sampah plastik masih menjadi tantangan serius bagi kelestarian ekosistem laut…

10 jam ago

Uji Kompetensi Bahasa Inggris, 32 Tim Peserta Ikuti Yos Sudarso Debating Championship 2024

BATAM - Yos Sudarso Debating Championship 2024 mulai digelar hari ini, Sabtu (21/09/2024). Kepala Sekolah…

10 jam ago

Gugatan HNSI Batam terhadap Kapal MT Arman 114 Diputus N.O

BATAM – Majelis Hakim Pengadilan Negeri Batam menjatuhkan putusan Niet Ontvankelijke Verklraad(N.O) atas gugatan Perbuatan…

11 jam ago

This website uses cookies.