BATAM – Jelang berakhirnya konsesi pengelolaan air bersih di Kota Batam oleh PT Adhya Tirta Batam (ATB) pada bulan November 2020, keberlanjutan kontrak perusahaan tersebut ramai diperbincangkan.
Selama hampir 25 tahun menangani pengelolaan air di Batam, aset yang dimiliki ATB diperkirakan mencapai lebih dari Rp 1 triliun.
Jumlah aset tersebut diungkapkan oleh Humas PT ATB, Wijanarko Iksa, Kamis (30/1/2020) malam. “Nilainya (aset) lebih dari Rp 1 triliun,” terang pria yang akrab di sapa Iksa ini.
Iksa juga merinci aset apa saja yang dimiliki perusahaan tempat ia bekerja ini. Diantaranya Pipa, Valve, bangunan instalasi air, Resevoir dan sebagainya.
“Berupa Pipa, Valve, bangunan instalasi air, Resevoir dan sebagainya tersebar diseluruh Kota Batam,” ungkapnya.
Untuk panjang pipa instalasi air, Iksa menyebutkan ada sekitar 4 ribu Km. “Pipa yang tertanam lebih dari 4 ribu Km,” papa dia.
Sementara untuk jumlah aset lainnya, Iksa enggan menjelaskan lebih detail.
Begitu juga dengan persiapan ATB jelang berakhirnya konsesi atau kerjasama pengelolaan air bersih. Iksa masih tertutup.
“Maaf banget, bukan kapasitas saya menjawab hal terkait konsesi mas,” tutup Iksa.
Shafix
Berbelanja sepeda dan aksesoris secara online semakin menjadi pilihan utama bagi banyak orang. Namun, memilih…
Artikel "The Role of AV Technology in Crisis Management and Collaboration" oleh Melvin Halpito, Managing…
Dibawah kepemimpinan Danny R. Sultoni sebagai Direktur Penyelenggara dan Dr. M. Munawaroh, MM selaku Ketua…
Artikel "Designing Spaces for Effective Group Brainstorming" oleh Melvin Halpito, Managing Director MLV Teknologi, membahas…
Indonesia tengah menghadapi tekanan ekonomi yang kompleks dan multidimensi. Ketidakstabilan global yang dipicu oleh ketegangan…
PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan dan kemudahan bagi para pelanggan,…
This website uses cookies.