Categories: Lingga

Pemkab Lingga Siapkan Ferry untuk Pulangkan Mahasiswa dari Luar Daerah

LINGGA-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lingga menyiapkan langkah khusus untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona di ‘Negeri Bunda Tanah Melayu’ ini.

Pemda menyediakan armada Ferry khusus untuk mengangkut para mahasiswa serta pelajar asal Lingga yang akan pulang kampung, dengan syarat harus menunjukkan KTP sebagai bukti bahwa yang bersangkutan adalah asli penduduk Lingga.

Kabag Humas Pemkab Lingga, Jumadi mengatakan, secara teknis pengecekan akan dilakukan langsung di lokasi titik kumpul yang ditetapkan oleh petugas.

“Bagi calon penumpang yang tidak mampu menunjukkan bukti yang dibutuhkan, maka dengan sangat erpaksa Pemkab Lingga tidak akan melayani penumpang tersebut,” kata Jumadi, Selasa (21/4/2020).

Ia menyebutkan, penyediaan armada untuk mahasiswa dan pelajar ini tidak serta-merta mencabut kebijakan blocking area yang sebelumnya telah ditetapkan hingga saat ini.

Tapi lebih kepada bagaimana masyarakat Lingga khususnya mahasiswa dan pelajar agar bisa kembali ke kampung halaman dalam keadaan aman dan penyebaran Covid-19 ini bisa dikontrol dan ditekan melalui Standar Operasional Prosedur (SOP) penanggulangan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Lingga.

Kebijakan ini rencananya akan dimulai pada Rabu hingga Jumat atau mulai tanggal 22 hingga 24 April 2020, dengan menggunakan kapal yang kapasitas pelayarannya mampu mengangkut 160 penumpang.

“Jadi kapasitas penumpang tersebut sekitar maksimal 900 orang yang akan dilayani pulang keLingga. Mengenai kapal apa yang akan digunakan, nantinya Dinas Perhubungan akan berkoordinasi dengan armada-armada yang biasanya melayani pelayaran di kabupaten Lingga,” jelas Jumadi.

Ketika kebijakan tersebut dijalankan, maka petugas akan memberlakukan pengecekan sesuai SOP. Mulai dari pemeriksaan suhu tubuh di pelabuhan Tanjungpinang, hingga melakukan sosialisasi dan memberi pemahaman mengenai bagaimana tindakan yang benar sesuai SOP bagi mahasiswa atau pelajar yang akan pulang yang nantinya diwajibkan untuk melakukan isolasi mandiri ditempat selama 14 hari.

“Untuk menjamin itu, kita telah menyiapkan surat pernyataan yang akan ditandatangani oleh pelajar atau mahasiswa yang ingin kembali ke Kabupaten Lingga,” ujarnya.

Hal itu juga sebagai penegasan bahwa individu yang dimaksud siap dan bersedia melakukan isolasi mandiri sesuai SOP.

Ia juga menyampaikan bahwa armada ini dikhususkan hanya untuk pengembalian ke Kabupaten Lingga saja. Sedangkan untuk kepulangannya nanti setelah lebaran, Pemkab Lingga tidak akan menyiapkan armada untuk kembali lagi ke daerah perantauan tersebut.

“Kemudian kita akan lebih tegas lagi terhadap pelayanan di RORO. Kita tidak akan memberikan peluang untuk membawa penumpang. Yang selama ini dijalankan ternyata setiap kendaraan yang datang boleh membawa satu orang. Ini bisa dijadikan bumerang dan celah yang sangat rentan bagi Kabupaten Lingga,” kata Jumadi.

“Jadi sekali lagi ditegaskan, bahwa untuk kedepannya itu tidak akan dilakukan lagi, cukup hanya barang dan mobil yang membawa barang,” pungkasnya.

Sebagai tambahan informasi, seluruh pembiayaan pemulangan mahasiswa dan pelajar ke Kabupaten Lingga ini dibiayai melalui dana penanggulangan Covid-19 dari Kabupaten Lingga.

(Ruslan)

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

PT Dua Samudera Perkasa Sukses Selenggarakan Diklat Mooring Unmooring dengan Port Academy

PT Dua Samudera Perkasa dengan bangga menggelar Diklat Mooring Unmooring bersertifikasi BNSP bekerja sama dengan…

2 jam ago

Maxy Academy Hadirkan Pelatihan “Digital Marketing 101” untuk Persiapkan Ahli Pemasaran Digital Masa Depan

Maxy Academy mengumumkan pelatihan terbaru bertajuk "Digital Marketing 101: Sosial Media Marketing (Daring)", yang dirancang…

3 jam ago

Halo Robotics Sukses Gelar Drone Talks @ The Mulia, Dorong Inovasi Keamanan dengan Otomasi & AI

Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…

8 jam ago

Jelang Keputusan The Fed: Bitcoin Melonjak Hampir USD $60.000 Lagi

Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…

9 jam ago

BARDI Smart Home: Dari Garasi ke 4 Juta Pengguna – Apa Rahasianya?

Ketika banyak perusahaan lokal berjuang untuk bertahan hidup di tengah krisis pandemi, BARDI Smart Home…

10 jam ago

Elnusa Petrofin Kembali Gelar Program CSR ASIAP untuk Kurangi Sampah Laut di Desa Serangan, Bali

BALI - Permasalahan lingkungan akibat sampah plastik masih menjadi tantangan serius bagi kelestarian ekosistem laut…

16 jam ago

This website uses cookies.