Categories: BATAM

Pengelola Kios Air Kampung Pelanduk Batal Dipolisikan

BATAM – Rencana warga Kampung Pelanduk, Tanjung Uncang, Batam melaporkan Ketua pengelola kios air berinisial TK ke Polisi akhirnya dibatalkan, setelah TK mengembalikan sebagian uang operasional anggota pengelola kios air yang ada.

 

Hal ini dikatakan Ketua RT 03/RW 15 Mahmud sekaligus penasehat tim pengelola Kios Air Bersih kepada AMOK Group di rumahnya, Kamis (28/4/2016) pagi.

 

“Senin kemarin sudah dibayarkan, tapi masih 6 juta, makanya kami tidak jadi melaporkan dia ke Polisi,” jelasnya.

 

Meski demikian kata dia, sisa uang yang tersebut harus dilunasi. “Meskipun sudah dikembalikan sebagian, sisanya harus dibayarkan juga,” tegasnya.

 

Menurutnya, TK tidak akan dilibatkan lagi ke dalam tim pengelola kios air di Kampung Pelanduk.

 

“Meskipun dia sudah melunasi sisa uang operasional tersebut, kami sudah sepakat untuk tidak melibatkannya lagi ke dalam tim,” terangnya.

 

Mahmud juga mengaku masih menunggu tanggapan dari oknum anggota DPRD Batam berinisial MF terkait izin Kios Air Bersih tersebut.

 

“Kami akan tetap koordinasi dulu dengan beliau, seperti apa selanjutnya status Kios Air Bersih ini,” pungkasnya.

 

Pantauan di lapangan, sejak sambungan air bersih diputus oleh pihak ATB, warga Kampung Pelanduk memanfaatkan sumur bor milik salah satu warga untuk keperluan sehari-hari.

 

Diberitakan sebelumnya, warga RT 03, RW 15 Kampung Pelanduk Tanjung Uncang, Kecamatan Batu Aji, Batam sepakat akan melaporkan Ketua Tim Pengelola Kios Air berinisial TK ke pihak Kepolisian karena belum memberikan solusi pasca pemutusan sambungan air yang dilakukan Adhya Tirta Batam(ATB) beberapa waktu lalu.

 

Ketua RT 03/RW 15 Kampung Pelanduk, Mahmud mengaku telah memberikan waktu 7 hari kepada TK untuk menepati janjinya mengembalikan sebagian dari uang operasional anggota selama 1 tahun ini.

 

“Hari Rabu yang lewat dia (TK, red) disaksikan oleh tokoh masyarakat beserta warga sini, sudah berjanji akan mengembalikan uang operasional anggota selama satu tahun terakhir,” tegasnya.

 

(red/cr 4)

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Mendesain Ruang untuk Brainstorming Kelompok yang Efektif: Menciptakan Lingkungan yang Mendorong Kreativitas dan Kolaborasi

Artikel "Designing Spaces for Effective Group Brainstorming" oleh Melvin Halpito, Managing Director MLV Teknologi, membahas…

15 menit ago

BINUS @Bekasi Bukan Sekadar Kampus, Tapi Solusi Masa Depan SDM Indonesia

Indonesia tengah menghadapi tekanan ekonomi yang kompleks dan multidimensi. Ketidakstabilan global yang dipicu oleh ketegangan…

1 hari ago

Solo Terintegrasi, Stasiun dan Terminal Terhubung, Efisienkan Perjalanan Masyarakat Pada Saat Lebaran

PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan dan kemudahan bagi para pelanggan,…

3 hari ago

MAXY Academy Buka Sesi Konsultasi Gratis untuk Bantu Anak Muda Temukan Jalur Karier Digital

Jakarta, Kompas – Di tengah meningkatnya minat generasi muda untuk berkarier di dunia digital, masih…

3 hari ago

KA Bandara di Yogyakarta Catat Ketepatan Waktu 99,8% Selama Masa Angkutan Lebaran 2025

Yogyakarta — KA Bandara area Yogyakarta mencatat ketepatan waktu keberangkatan (on-time performance/OTP) yang sangat tinggi…

3 hari ago

Bitcoin Stabil di $84.000, Sentimen Pasar Masih Dibatasi Kekhawatiran Perang Dagang

Harga Bitcoin tercatat stabil pada level $84.447 pada Senin pagi (14/4), di tengah sentimen pasar…

3 hari ago

This website uses cookies.