Categories: ADVERTORIALLingga

Percepatan Penurunan Stunting di Lingga Terus Digalakkan

Disamping itu, Ketua TP PKK Kabupaten Lingga Maratusholiha menekankan kepada setiap Kecamatan di Kabupaten Lingga dapat melaksanakan percepatan penurunan stunting.

Hal tersebut disampaikan Maratusholiha saat menggelar kegiatan intervensi serentak percepatan penurunan stunting di Kecamatan Singkep Barat.

“Tentunya jangan jadikan kegiatan ini hanya sebatas seremonial saja. Namun setiap bulannya harus terus dijalankan, agar kita mengatasi stunting di Lingga,” kata Maratusholiha, Rabu (5/6/2024)

Sebab berdasarkan data nasional dari Survei Kesehatan Indonesia atau SKI dan SSGI Kabupaten Lingga masih tinggi anka stunting hingga 20,8 persen.

“Namun dalam penanganan stunting dari RPJMD tahun 2023 target pencapaian kita 8,5 persen. Alhamdulillah dari data yang sudah kita lakukan mencapai 7,5 persen,” ujarnya.

Diungkapkan Maratusholiha, meski tidak sesuai dengan target yang dilakukan oleh pemerintan pusat, namun hari ini pihaknya akan berupaya dalam melakukan penurunan stunting di Lingga.

“Karena kita saat ini memiliki 190 posyandu dan yang melaksanakan intervensi serentak sebanyak 121 posyandu. Tentu harapan kita para kader dapat bekerjasama dalam mencapai target nasional,” jelasnya.

Selain itu, ia mengharapkan, kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan hari ini saja melainkan setiap bulan masyarakat diharapkan datang membawa anaknya ke posyandu.

“Jadi tidak hanya hari ini saja ramai, kalau bisa setiap bulan posyandu di Lingga ini ramai masyarakat yang membawa anaknya ke posyandu,” harapnya.

Tidak hanya sampai disitu, bahkan pihak Kecamatan khususnya di wilayah Singkep Barat melaksanakan rapat koordinasi sebelum pelaksanaan intervensi percepatan penurunan stunting dilaksanakan.

Persiapan intervensi serentak itu melibatkan pihak Kecamatan, TP PKK dan Puskesmas dengan melakukan koordinasi sesuai tupoksinya masing-masing.

Bahwa pihak dari Puskesmas Raya meminta Desa dan Kelurahan yang melaksanakan kegiatan dapat melibatkan seluruh sasaran.

Selain itu, TP PKK Kelurahan dan Desa agar dapat hadir di posyandu wilayah kerja masing-masing untuk memantau jalannya posyandu,

Ternyata antusias masyarakat sangat ramai pada saat kegiatan dilaksanakan di Kecamatan Singkep Barat.

Artinya masyarakat mulai sadar akan pentingnya mencegah sebelum mengobati. Maka dari itu pepatah tersebut menjadi dasar intervensi percepatan penurunan stunting di Kabupaten Lingga merupakan wajib hukumnya untuk dilaksanakan.

Page: 1 2 3 4 5

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Bisnis Tanpa AI Akan Tertinggal. Dewaweb Hadirkan SCALECON Untuk Solusi Nyata Transformasi Bisnis di Era AI.

Jakarta, September 2025 – Teknologi AI sudah hadir dan mengubah cara bisnis berjalan di seluruh…

14 jam ago

Saksi Pelapor Dihadirkan, Jaksa dan PH Adu Strategi di Sidang Gordon Silalahi

BATAM - Sidang perkara dugaan penipuan atau penggelapan dengan terdakwa Gordon Hassler Silalahi kembali digelar…

19 jam ago

WSBP Kembali Raih Penghargaan Bintang 4 di Indonesia Safety Excellence Award 2025

Jakarta, September 2025 – PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) kembali meraih prestasi…

1 hari ago

BTC Kembali Panas: Gap Futures US$117K Tertutup, Sinyal Menuju Rekor Tertinggi!

Bitcoin kembali menjadi sorotan setelah berhasil menutup “gap” futures di Chicago Mercantile Exchange (CME) pada level…

1 hari ago

Kadin Indonesia Trading House dan Enablr.id Gelar Seminar Digitalisasi untuk Tingkatkan Penjualan Domestik dan Internasional

Bandung, 11 September 2025 – Kadin Indonesia Trading House, bekerja sama dengan Enablr.id, berhasil menyelenggarakan…

1 hari ago

Parto.id Dorong Akselerasi Transformasi Digital Pengadaan Nasional

Bertempat di Gedung LKPP RI, kawasan Mega Kuningan, Jakarta, Parto.id Marketplace mitra resmi LKPP RI…

1 hari ago

This website uses cookies.