Anggota Komisi II DPRD Riau, Monang Elezer Pasaribu mengungkapkan ada hal yang aneh dengan persoalan yang dialami oleh para petani. Menurut dia kebun seluas 1650 hekter tapi hutangnya sebanyak Rp140 Miliar, ada yang terjual 264 hektar dan sudah dikuasai pihak lain tapi objek hutangnya masih ditanggung oleh KOPSA-M dan petani.
“Saya sangat merasa aneh dengan persoalan ini, sangat tidak logis sekali,”bebernya.
Budiman selaku pimpinan rapat menegaskan bahwa pada RDP selanjutnya PTPN IV Regional III beserta pihak terkait lainnya akan dipanggil.
“Kita akan panggil PTPN IV dan pihak terkait pada RDP selanjutnya, supaya masalah ini terang. Dan kami bisa bantu masyarakat menyelesaikannya,” pungkasnya./ZD
Page: 1 2
Di era digital yang terus berkembang, Gen Z menghadapi tantangan besar dalam dunia kerja yang…
FranchiseOne hadir di Expo Info Franchise and Business Concept (IFBC) 2025 yang diadakan di ICE…
Harga emas (XAU/USD) mengalami koreksi pada hari Rabu (19/2) selama sesi perdagangan Amerika Utara setelah…
JAKARTA – Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar kedua di dunia, Ramadan bukan hanya memiliki makna…
Bekasi, 20 Februari 2025 – Jam Session kembali hadir dengan kejutan seru! Setelah kesuksesan Jam…
Industri travel Indonesia terus menunjukkan tren pertumbuhan yang luar biasa pasca-pandemi. Pada tahun 2023 saja, perjalanan internasional…
This website uses cookies.
View Comments