BATAM – Kepolisian sektor (Polsek) Lubuk Baja mengaku masih melakukan penyelidikan terhadap kasus penyerangan yang dilakukan sekelompok orang tak dikenal(OTK) terhadap taksi online di depan Toko Pujabahari, Nagoya, Minggu (28/11/2021) sekitar pukul 04.30 WIB.
Kapolsek Lubuk Baja, AKP Budi Hartono ketika dikonfirmasi SwaraKepri, Senin (29/11/2021) mengatakan, adapun korban penyerangan dari sejumlah OTK tersebut yakni supir taksi online berinisial SS dan seorang wanita pemandu lagu di salah satu klub malam berinisial DS.
Kata dia, peristiwa itu bermula pada saat korban DS yang masih dalam pengaruh minuman alkohol dijemput oleh sopir taksi online berinisial SS.
“Namun, saat korban DS masuk ke dalam mobil, tiba-tiba datang orang tak dikenal langsung memecahkan kaca taksi online yang ditumpangi korban,” ujarnya.
Page: 1 2
RIAU - Sidang gugatan dan klaim PTPN IV regional III sebesar Rp140 Miliar terhadap Koperasi…
LINGGA – Dari langkah kecil yang dilakukan dengan tulus, sebuah gerakan sosial bernama Jumat Pagi…
RIAU - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Siak Hulu H. Azmi Tamin Aminullah resmi…
BATAM - Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Kepri, Kombes Silvestre Simamora mengatakan kerugian negara…
KEPRI - PT. Rancang Bangun Mandiri (PT. RBM) resmi menjadi kontraktor pelaksana pembangunan Gedung Fakultas…
Jakarta, Maret 2025. PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan…
This website uses cookies.