Categories: KRIMINAL

Polisi Tembak Mati Sindikat Narkoba Malaysia-Kepri di Tanjungpinang

BATAM – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menembak mati seorang tersangka sindikat narkoba jaringan Malaysia-Kepulauan Riau (Kepri).

Pria bernama Edi ini ditembak mati oleh aparat Kepolisian lantaran melawan saat hendak diamankan di Tanjungpinang.

“Tersangka melakukan perlawanan terhadap petugas sehingga terpaksa dilakukan tindakan tegas hingga mengakibatkan yang bersangkutan meninggal dunia,” jelas Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo, Rabu (6/11/2019).

Dedi menjelaskan, penangkapan Edi bermula dari penangkapan terhadap pengedar narkoba bernama Hengky yang juga di wilayah Tanjungpinang pada Minggu (3/11/2019).

Polisi meyita sebanyak 12 kg sabu, 220 butir ekstasi dan 550 butir happy five dari tangan Hengky. Polisi kemudiam menangkap dua rekannya Hengky yaitu, A Peng dan A Kiong.

Ketiga tersangka tersebut mengatakan kepada Polisi bahwa barang haram tersebut adalah milik seseorang bernama Edi.

Berdasar keterangan tersebut Polisi lantas melakukan pengembangan dan menangkap Edi di rumahnya.

“Edi mengaku mendapatkan narkoba itu dari warga negara Malaysia bernama David. Narkoba itu kemudian diangkut oleh kurir menggunakan kapal dari Malaysia menuju Batam,” jelas Dedi.

Saat ini lanjut Dedi, David telah ditetapkan sebagai daftar pencarian orang (DPO) oleh pihak Kepolisian. “David ini kita tetapkan sebagai DPO,” tambahnya.

“Para tersangka dijerat Pasal 114 Undang-undang Narkotika dengan ancaman hukuman mati,” pungkas Dedi.

 

 

 

Editor: Abidin

Sholihul Abidin - SWARAKEPRI

Recent Posts

BINUS @Bandung Kukuhkan Guru Besar, Wujud Komitmen dalam Mendukung dan Membangun Industri Kreatif yang Kompetitif

BINUS @Bandung dengan bangga mengukuhkan Prof. Nugroho Juli Setiadi, S.E., M.M., Ph.D. sebagai Guru Besar…

20 menit ago

KAI Dukung Kemandirian Operasi Whoosh, SDM Indonesia Kini Jalankan Seluruh Perjalanan

PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyambut baik tonggak sejarah baru dalam pengoperasian kereta cepat Whoosh,…

1 jam ago

Eratani Raih Pendanaan Seri A Senilai 6,2 Juta USD, Dorong Masa Depan Revolusi Pertanian Indonesia

Di tengah menurunnya pendanaan startup secara signifikan di Indonesia, Eratani berhasil mengumpulkan pendanaan Seri A senilai 6,2…

2 jam ago

Bangkit dari Dementia, Edwin Anderson Kini Jadi Fullstack Developer Gaji Ratusan Dollar!

Edwin didiagnosis demensia saat masih muda. Kondisi itu membuatnya kesulitan berpikir jernih dan berkonsentrasi. Bukan…

2 jam ago

Pantai Jang Jadi Saksi, Bupati Lingga Rancang Masa Depan Ekonomi Daerah

LINGGA – Suasana pagi di Pantai Jang, Dabo Singkep, tampak lebih hangat dari biasanya. Bukan…

3 jam ago

Gelar Pelatihan POIPPU Online, Energy Academy wujudkan Industri Bersih dan Ramah Lingkungan

Sebagai upaya nyata dalam mendorong terciptanya industri yang lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan, Energy Academy…

4 jam ago

This website uses cookies.