Categories: BATAMPENDIDIKAN

Politeknik Negeri Batam Buka Program Studi Aircraft Maintenance

BATAM – Sejalan dengan perkembangan industri penerbangan di Batam, Politeknik Negeri Batam telah membuka program studi tambahan untuk jurusan D3 Teknik Mesin, yakni aircraft maintenance, bekerjasama dengan Garuda Maintenance Facilities (GMF).

“Saya cukup berbangga karena Politeknik  Negeri Batam itu satu-satunya Politeknik yang mempunyai bidang studi aircraft maintenance. Artinya lulusan disini akan mendapatkan sertifikasi kompetensi yang akan langsung dipakai oleh industri,” ujarnya Menristekdikti Mohamad Nasir saat melakukan kunjungan kerja ke Politeknik Negeri Batam, Senin (28/8).

Untuk program studi pun menurut Nasir harus disesuaikan dengan perkembangan zaman. Salah satu contoh paling baik menurutnya adalah di Poltekneg Batam karena prodinya mengikuti perkembangan potensi Indonesia kedepan, seperti mekatronika dan ekonomi digital.

Nasir juga meminta apabila ada pekerja profesional dari industri yang meskipun belum S2 tetapi sangat kompeten di bidangnya, maka dapat mengajar di Politeknik lewat pola Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).

“Dengan demikian proses pengajaran akan lebih aplikatif. Selain itu, dosen yang sudah ada juga harus direvitalisasi, antara lain dengan cara dosen harus punya sertifikat kompetensi di bidang masing-masing. Dari sana kompetensi mahasiswa nantinya akan semakin sempurna. Kita berharap Politeknik tidak menjadi nomor satu saja, tapi Politeknik menjadi yang terbaik,” tuturnya.

Kepala BP Batam, Hatanto, yang ikut mendampingi Menristekdikti pada kesempatan tersebut menambahkan bahwa BP Batam selama ini bekerja sama erat dengan Poltekneg Batam dan telah menyediakan lokasi di Sekupang untuk tempat pelatihan khusus dengan industri bagi mahasiswa Poltekneg Batam. Hatanto juga menyambut baik permintaan Menristekdikti kepada BP Batam untuk mendekati industri yang bisa menyediakan tenaga-tenaga pengajar bagi Poltekneg Batam, melalui program KKNI.

Direktur Politeknik Negeri Batam Priyono Eko Sanyoto mengatakan bahwa saat ini Poltekneg Batam melalui prodi yang ada, sedang mempersiapkan SDM di bidang ekonomi digital, bidang teknik perawatan pesawat udara, industri IT 4.0 dan teaching industry.

“Kami mencoba menarik minat industri juga agar kolaborasi berjalan baik. Kerjasama tersebut antara lain dilakukan dengan Nongsa Digital Park (NDP) dan Politeknik Temasek. Selain itu, kami juga sudah mendapatkan lisensi dari Kementerian Perhubungan sebagai Aircraft Maintenance Training Center karena di Batam ini sebagai tempat strategis perbaikan dan perawatan pesawat udara,” terangnya.

Di sela kunjungan ke Poltekneg Batam, Menristekdikti Mohamad Nasir juga meresmikan penggunaan gedung tower A untuk menunjang kegiatan perkuliahan yang terdiri dari 12 lantai dan diberi nama Prof. Mohamad Nasir.

 
Sumber   : Humas BP Batam

Editor      : Siska

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Kolaborasi, Tantangan dan Etika dalam Peliputan Isu Lingkungan

Webinar Jurnalisme Lingkungan oleh LindungiHutan telah digelar pada 4-5 September 2024. LindungiHutan telah menyelenggarakan webinar…

51 menit ago

Lewat Kolaborasi dengan DATAYOO, Eratani Terapkan Precision Farming Berbasis Satelit

Jakarta, 19 September 2024 – Eratani, startup agritech yang menyediakan solusi pertanian holistik, resmi menjalin…

2 jam ago

PT Dua Samudera Perkasa Sukses Selenggarakan Diklat Mooring Unmooring dengan Port Academy

PT Dua Samudera Perkasa dengan bangga menggelar Diklat Mooring Unmooring bersertifikasi BNSP bekerja sama dengan…

7 jam ago

Maxy Academy Hadirkan Pelatihan “Digital Marketing 101” untuk Persiapkan Ahli Pemasaran Digital Masa Depan

Maxy Academy mengumumkan pelatihan terbaru bertajuk "Digital Marketing 101: Sosial Media Marketing (Daring)", yang dirancang…

9 jam ago

Halo Robotics Sukses Gelar Drone Talks @ The Mulia, Dorong Inovasi Keamanan dengan Otomasi & AI

Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…

13 jam ago

Jelang Keputusan The Fed: Bitcoin Melonjak Hampir USD $60.000 Lagi

Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…

14 jam ago

This website uses cookies.