BATAM – Puluhan kios liar yang berada di kawasan Puri Mas, Batam Center diratakan tim terpadu gabungan dari Satpol PP, Ditpam, TNI dan Polisi, Rabu (11/5/2016) siang.
Jamal, pemilik 2 unit kios, mengaku membeli kios seharga Rp 40 juta per unit dari salah satu anggota Ormas berinisial AN empat bulan lalu.
“Kami sangat dirugikan dengan penggusuran ini. Saya beli 2 kios dengan harga Rp 40 juta per unit. Saya ada surat izin dari AN saat membelinya, tapi ada yang bilang ini surat palsu,” ujar Jamal.
Hal yang sama dikatakan Bobby pemilik kios lainnya. Dia berharap pemerintah dapat membantu kerugian yang dialami para pemilik kios yang ada.
“Kita tahu kios ini ilegal, yang jelas saat kami beli, kios ini dibilang tidak di gusur. Tapi baru 4 bulan saja sudah di gusur,” ujarnya kesal.
Kasatpol PP Batam Hendri mengatakan pengusuran yang dilakukan sudah sesuai dengan prosedur, dan sudah di berikan surat peringatan hingga surat pembongkaran kepada pemilik kios.
“Pembongkaran ini sesuai dengan prosedur, sebelumnya kita sudah berikan surat peringatan hingga surat pembongkaran,” ujarnya.
Pantauan dilapangan, sekitar 30-an kios liar yang ada dibongkar mengunakan alat berat kobelco berwarna kuning.
(red/ cr 5)
Layanan SIP Trunk adalah layanan telepon yang dilakukan melalui jaringan internet, layanan SIP Trunk menjadi…
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mencatatkan kenaikan tipis sebesar 14 sen, atau 0,2%,…
Musik telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari, dan dengan kemajuan teknologi, mendengarkan musik semakin…
BATAM - Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad Rudi menerima sekaligus mendengarkan paparan Laporan…
Jakarta, 19 November 2024 - Berdasarkan data dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), pertumbuhan transaksi…
Indonesia Blockchain Week (IBW) 2024 sukses diselenggarakan pada 19 November 2024 di The Ritz-Carlton Pacific…
This website uses cookies.