BATAM – Ratusan pengemudi Taksi berbasis aplikasi menduduki kantor Dinas Perhubungan Kota Batam untuk mempertanyakan maksud oknum Dishub yang dianggap menjebak beberapa pengemudi, Selasa(1/8).
“Kami ini cari makan pak, kenapa pakai cara dijebak seperti ini,” ujar salah satu pengemudi taksi online.
Dadang, salah satu pengemudi taksi online mengaku dijebak saat membawa penumpang yang naik di depan Bank Riau Kepri Sungai Panas.
“Tadi ada dua orang penumpang naik di bank Riau Kepri, ternyata sampai di depan kantor Imigrasi mobil saya malah ditahan dan dibawa ke kantor Dishub,” ujarnya.
Sementara pengemudi yang lain mengaku bingung dengan tindakan oknum dishub tersebut.
“Tidak etis Pak, yang kami kumpulkan itu yang sepuluh ribu dan dua puluh ribu bukan uang ratusan ribu,” ujarnya.
Hingga berita ini diunggah, ratusan pengemudi taksi online tersebut masih menunggu pihak Dishub Batam.
Penulis : Roni Rumahorbo
Editor : Rudiarjo Pangaribuan
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.