Categories: PENDIDIKAN

Resensi Buku Menyalakan Inisiatif Generasi Digital Karya Mortigor Afrizal Purba

2. Tantangan yang Mereka Hadapi

Namun, di balik potensi besar itu, ada persimpangan jalan yang mereka hadapi. Di satu sisi, teknologi membuka kesempatan tak terbatas; di sisi lain, kemudahan teknologi sering membuat mereka terjebak dalam zona nyaman.

Beberapa tantangan utama:

Aktif di layar, pasif di dunia nyata → Mereka bisa berjam-jam bermain game atau scroll media sosial, tapi jarang mengambil inisiatif sederhana di lingkungan sekitar.

Pintar menyerap informasi, tetapi kurang berani mengambil keputusan → Banyak menunggu arahan daripada mencari peluang.

Percaya diri di dunia maya, ragu di dunia nyata → Berani tampil online, tapi minder saat harus berbicara di depan umum.

3. Faktor Penyebab Kondisi Ini

Budaya instan → segala sesuatu serba cepat, dari makanan hingga hiburan, membuat mereka terbiasa hasil instan tanpa proses.

Sistem pendidikan → sering menekankan hafalan dan kepatuhan, bukan kreativitas dan keberanian.

Lingkungan sosial → terlalu protektif atau terlalu mengkritik, sehingga anak ragu mencoba hal baru.

4. Kisah Nyata: Nadia

Nadia, seorang siswi SMA, aktif di media sosial. Akunnya penuh video kreatif dan postingan motivasi. Banyak teman kagum pada kreativitasnya.

Namun, ketika diminta menjadi ketua kelompok diskusi di kelas, ia menolak:

“Biar teman lain saja, Bu. Saya kurang bisa bicara di depan orang banyak.”

Fenomena seperti Nadia bukan kasus tunggal. Banyak anak muda yang cerdas dan kreatif, tetapi memilih diam ketika kesempatan untuk berinisiatif datang.

Pelajaran: keberanian bertindak di dunia nyata lebih penting daripada hanya tampil di layar.

5. Dampak Ketidakseimbangan Ini

Individu → kehilangan kesempatan belajar dan mengasah keterampilan sosial.

Sekolah / Komunitas → potensi kreatif siswa tidak berkembang.

Masyarakat / Bangsa → generasi yang hanya jadi pengguna teknologi, bukan pencipta perubahan.

Bab ini menegaskan satu hal penting: generasi digital memiliki potensi besar, tapi potensi itu harus diarahkan. Mereka membutuhkan kesadaran diri, dorongan, dan lingkungan yang mendukung untuk menyalakan api inisiatif.

Supaya berhasil, anda harus baca dari bab satu sampai penutup.**

Page: 1 2

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Saksi Pelapor Dihadirkan, Jaksa dan PH Adu Strategi di Sidang Gordon Silalahi

BATAM - Sidang perkara dugaan penipuan atau penggelapan dengan terdakwa Gordon Hassler Silalahi kembali digelar…

16 jam ago

WSBP Kembali Raih Penghargaan Bintang 4 di Indonesia Safety Excellence Award 2025

Jakarta, September 2025 – PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) kembali meraih prestasi…

23 jam ago

BTC Kembali Panas: Gap Futures US$117K Tertutup, Sinyal Menuju Rekor Tertinggi!

Bitcoin kembali menjadi sorotan setelah berhasil menutup “gap” futures di Chicago Mercantile Exchange (CME) pada level…

1 hari ago

Kadin Indonesia Trading House dan Enablr.id Gelar Seminar Digitalisasi untuk Tingkatkan Penjualan Domestik dan Internasional

Bandung, 11 September 2025 – Kadin Indonesia Trading House, bekerja sama dengan Enablr.id, berhasil menyelenggarakan…

1 hari ago

Parto.id Dorong Akselerasi Transformasi Digital Pengadaan Nasional

Bertempat di Gedung LKPP RI, kawasan Mega Kuningan, Jakarta, Parto.id Marketplace mitra resmi LKPP RI…

1 hari ago

Polda Kepri Kantongi Hasil Audit BPK Kasus Korupsi Dermaga Batu Ampar, Begini Kata Dirkrimsus

BATAM - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus(Ditreskrimsus) Kepolisian Daerah(Polda) Kepri telah mengantongi hasil audit kerugian…

1 hari ago

This website uses cookies.