Romesko Purba, Wartawan yang Terpanggil Jadi Caleg DPRD Karimun

KARIMUN – Romesko Purba (33 tahun) yang berprofesi sebagai Jurnalis atau Wartawan di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri ini mengatakan hasratnya menjadi Anggota Legislatif DPRD Karimun Tingkat II Kabupaten Karimun melalui Partai Demokrat (14) besutan Susilo Bambang Yudhoyono. Kepada wartawan media ini, Romesko Purba mengatakan, selama menjadi Jurnalis di Karimun Ia melihat masih banyak yang harus dibenahi dan tupoksi wakil rakyat yang belum berjalan dengan maksimal.

“Selama menjadi Jurnalis 13 tahun di Karimun, saya tahu betul apa yang dibutuhkan masyarakat dan apa yang akan saya perbuat ditengah masyarakat,” ujar Romesko Purba yang juga aktif menjadi aktivis itu.

Romesko Purba juga mengatakan, selama menjadi Jurnalis yang merupakan kontrol sosial ditengah masyarakat belum maksimal dilakukannya karena terbentur kewenangan.

“Saat saya menyampaikan aspirasi masyarakat melalui pemberitaan, saya tidak dapat eksekusi apa maunya rakyat karena tupoksi saya hanya menjadi penyampai aspirasi dan kontrol sosial. Saat aspirasi itu tidak didengar eksekuitf dan legislatif saya merasa kecewa, lalu atas saran banyak masyarakat lalu saya berfikir, bagaimana kalau saya masuk kedalam sistem, yakni menjadi anggota DPRD Karimun,” sebutnya salah satu alasan Romesko Purba maju dalam Pileg 2019 ini.

Romesko Purba, Calon Anggota Legislatif DPRD Karimun dari Dapil 4 (Meral-Tebing-Meral Barat) dari partai Demokrat (14) Dengan Nomor urut 4 ini mengatakan banyak hal yang menjadi hasratnya jika terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Karimun, Ia mengatakan, programnya bukan asal-asal namun telah dilakukannya selama ini ditengah masyarakat.

Fokus Terhadap Kesehatan Masyarakat

“Saya tinggal melanjutkan apa yang saya telah perbuat di Masyarakat dan tinggal meningkatkannya lagi, selama ini telah banyak yang saya perbuat. Seperti Fokus kepada kesehatan dengan melakukan Pengobatan Gratis diwilayah hiterland, tahun lalu (2018) lalu saja saya mengadakan pengobatan 4 kali, yakni di Teluk Sitimbul, Sepedas, Tanjungbatu Kecil Buru dan Didesa Belat,” jelasnya.

Pengobatan gratis yang dilakukan dengan menggandeng Ormas Patron dan yayasan sosial kesehatan Eben Haezer dari Jakarta itu lanjutnya bukti keseriusannya terhadap kesehatan masyarakat.

“Jika terpilih, saya akan memperjuangkan kepada Eksekutif dan dilegislatif dalam hal anggaran membuat Puskesmas Mobile, yang nantinya petugas kesehatan yang mendatangi masyarakat-masyarakat terpencil. Selama ini masyarakat karena faktor geografis kepulauan membuat rakyat enggan berobat, padahal banyak penyakit yang dapat diantisipasi sedini mungkin, jangan kalau sudah parah baru kerumah sakit, itu masalah besar,” tegasnya.

Dalam bidang kesehatan, Romesko Purba sendiri banyak memperjuangkan masyarakat tak mampu yang mengalami penyakit kronis seperti Tumor dan Kanker melalui anggaran pemerintah.

“Banyak Masyarakat terkena Tumor dan Kanker takut berobat atau sudah berobat namun tidak memiliki asuransi kesehatan, saya menjadi perpanjangan tangan mereka mengurus semua administrasi dan melihat pos anggaran mana yang dapat digunakan mengobati masyarakat itu, baik melalui Jamkesda dan BPJS, kekurangan administrasi membuat mereka gagal mengurusnya, itulah beberapa kali saya sebut dimedia. Jika ada warga Karimun yang tidak memiliki Jamkesda atau BPJS baik mandiri dan PBI, rumah sakit harus menerimanya demi alasan kemanusian dan syaratnya dapat didudukkan bersama pemerintah dan lembaga kesehatan penyedia layanan kesehatan,” ucapnya.

Fokus Memberikan Bantuan Hukum

selain Kesehatan, Romesko Purba selain Jurnalis juga kepala Cabang Karimun Kantor Hukum Jhon Asron Purba SH dan Rekan serta aktif di Lembaga Bantuan Hukum Jaringan Advokat Pulau (JAP), Romesko Purba menerangkan banyak masyarakat yang dibantunya secara hukum. Alasanya, ada saja masyarakat yang di-dzolimi secara hukum.

“Banyak yang telah saya berikan bantuan hukum, yang terbaru yakni warga Payalabu, Desa Pangke, seorang warga bernama Bibit di PHK sepihak oleh perusahaan, dia datang kepada saya meminta bantuan hukum lalu saya mendampingi secara hukum hingga haknya diberikan,”jelasnya.

Oleh sebab itu, jika terpilih, dia tetap akan memberikan bantuan hukum melalui LBH yang akan ditunjuknya dengan memotong gajinya 40 persen untuk kebutuhan LBH itu nantinya.

“Tidak semua masyarakat mampu membayar jasa advokat, khususnya masyarakat tak mampu, oleh sebab itu saya bersedia dan sudah saya tekatkan, gaji saya untuk LBH sebesar 40 Persen, saya tak mahu lagi mendengar ada orang tidak mampu di-dzolimi secara hukum,”tegasnya.

Bukan hanya memberikan bantuan hukum di Karimun saja, Romesko yang juga aktivis di Migran Care saat ini sedang memberikan bantuan hukum terhadap seorang warga Karimun yang menjadi korban Trafficking di Johor Malaysia.

“Saat ini sedang berkordinasi dengan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Johor, Malaysia. Seorang ibu saat saya sosialisasi beberapa minggu lalu di Kelurahan Pamak meminta tolong kepada saya, anak perempuannya terkatung-katung di Malaysia, ditipu agen TKI Ilegal dari Karimun dan passportnya ditahan. inisial HH, dan saat ini sedang saya usahakan pemulangannya dan saya sendiri akan berangkat ke Johor bersama Anggota DPD MPR RI, pak Djasarmen Purba, kebetulan beliau Komite I di DPD. Mudah-mudahan minggu depan HH sudah kembali,” jelasnya.

Fokus Terhadap Pendidikan, Pengembangan SDM dan Ekonomi Kerakyatan

Khusus pendidikan, Romesko Purba mengatakan banyak siswa-siswi generasi penerus masyarakat Karimun yang putus harapannya untuk melanjutkan pendidikan hingga jenjang S1 akibat ekonomi yang tidak memungkinkan.

Menurutnya, bagi siswa-siswi berprestasi seharusnya menjadi prioritas pemerintah baik eksekutif dan legislatif untuk dapat melanjutkan pendidikan.

“Pemerintah baik Eksekutif dan legislatif seharusnya fokus terhadap pendidikan itu (S-1, red) Sumber Daya Manusia (SDM-red) yang handal itu datangnya dari pendidikan yang baik, bagaimana caranya dan regulasinya pasti dapat didudukan bersama. Karena harapan saya, dengan banyak SDM berpendidikan akan berpengaruh terhadap investasi apalagi menghadapi tuntutan jaman industrialisasi kedepannya di Karimun,” terangnya.

Pengembangan SDM menurutnya tak terlepas dari pelatihan dan sertifikasi keahlian bagi tamatan SMA dan STM, Balai Latihan Kerja (BLK) harus digarap serius agar putra-putri Karimun dapat bekerja sebagai tenaga skil di industri-industri yang ada.

“BLK yang saat ini katanya sedang dalam proses pembangunan harus digarap serius, jaman sekarang ini, semua harus ada sertifikasinya. Contoh, sertifikasi K3, Welder, Fitter itu berbayar, bagaimana warga Karimun mendapatkan pelatihan dan sertifikasi gratis dari BLK agar dapat bersaing dengan pekerja asing, jangan jadi Helper diperusahaan. Soal kemampuan, tenaga kerja lokal bisa diuji kemampuannya, masalahnya sertifikasi yang saya maksud tadi itu mahal,” ucapnya.

Lanjutnya, Ekonomi kerakyatan hingga saat ini belum maksimal, ia berjanji jika terpilih nantinya menjadi wakil rakyat, ia akan memperjuangkan aspirasi masyarakat agar usaha kecil mendapat sokongan yang lebih baik lagi dari pemerintah baik dalam pelatihan usaha kecil dan pemodalan.

“Saya kira sudah baik, tapi masalahnya masih banyak yang tidak mendapatkan kesempatan yang sama. Beberapa kali saat saya sosialisasi turun kepada masyarakat, banyak ibu-ibu yang memiliki keterampilan memasak, menjahit dan lain-lain yang ingin membantu suaminya tapi terkendala di modal. Ini harusnya diperhatikan, karena walaupun usaha kecil tapi efek ekonomi secara luas berpengaruh juga terhadap ekonomi Karimun.” ucapnya.

Fokus Terhadap Nelayan dan Petani

Lanjut Romesko Purba, Karimun secara geografis merupakan Kepulauan menjadikan profesi Nelayan menjadi profesi mayoritas diwilayah hiterland. Romesko Purba mengatakan program pemerintah baik pusat, provinsi dan daerah sudah baik. Tapi Romesko Purba menyebut masih banyak Nelayan kecil yang tidak mendapatkan bantuan.

“Saat saya sosialisasi, masih saja ada nelayan yang tidak mendapatkan bantuan pemerintah bahkan ada Nelayan yang alih profesi menjadi tukang ojek untuk memenuhi kebuthan sehari-hari. saya tidak menyalahkan siapapun dalam hal ini. Jika terpilih, saya akan menyerap aspirasi nelayan dan turun kemasyarakat kapan saja, bukan hanya saat reses. saya akan menyampaikan aspirasi Nelayan baik ke Pusat, provinsi dan daerah,” jelasnya.

Bukan hanya Nelayan, Petani menurutnya adalah sektor yang harus ditingkatkan dan diberikan perhatian lebih serius lagi. Bantuan pupuk dan pelatihan memang telah dibantu pemerintah, namun Romesko Purba menilai masih saja ada Petani yang tidak mendapatkan bantuan.

“Apa saja yang dibutuhkan Petani untuk meningkatkan produksinya akan didukung, dan saya akan turun intensif kepada Petani jika terpilih menjadi anggota DPRD Karimun. Namun saat turun sosialisasi kepada Petani, banyak yang mengeluhkan sulitnya distribusi hasil panen ke luar Karimun karena mahalnya ongkos, akhirnya banyak petani yang produksinya dibatasi. Karena jika menanam dalam jumlah banyak maka harga akan jatuh, jika didistribusikan ke luar daerah seperti Batam, cost yang dibutuhkan tinggi.”ucapnya.

Untuk mengatasi hal itu, Romesko Purba mengatakan jika APBD memungkinkan pemerintah bersama legislatif dapat merancang subsidi pengangkutan hasil pertanian ke Batam atau luar Karimun.

“Kapal Ro-ro kan ada, bagaimana pemerintah memberikan subsidi dan mengratiskan setiap angkutan yang membawa hasil pertanian ke Batam, agar harga dapat bersaing atau bekerjasama dengan kapal cepat milik swasta yang disubsidi pemerintah membawa hasil pertanian itu, ini yang harus didudukan bersama. Agar Petani termotivasi meningkatkan hasil produksinya,” ujarnya.

Ia berjanji, jika terpilih menjadi Anggota DPRD Karimun akan melaksanakan semua aspirasi masyarakat.

“Saya sudah catat apa saja yang dibutuhkan masyarakat, bukan hanya saat turun sosialisasi, saat menjadi wartawan berpuluh tahun saya sudah tahu apa yang dapat membantu masyarakat disemua bidang, masyarakat tidak perlu ragu kepada saya,” jelasnya optimis.

Lantang suarakan Aspirasi Masyarakat

Romesko Purba, pria kelahiran Bandar Masilam, 33 tahun lalu ini juga dikenal selama menjadi Jurnalis lantang menyuarakan aspirasi masyarakat melalui tulisannya, aktivis yang banyak dikenal dengan nama pangggilan Romy ini mengatakan tidak akan mencle, atau berubah jika duduk di DPRD Karimun nantinya.

“Banyak yang mengatakan seperti itu, namun saya tegaskan, saya tetap menjadi Romesko Purba atau Romy Purba yang masyarakat kenal selama ini dan tetap akan lantang menyuarakan aspirasi masyarakat kepada Eksekutif dan di legislatif nantinya. Dukung dan coblos Romesko Purba, Calon Anggota Legislatif DPRD Karimun dari Dapil 4 (Meral-Tebing-Meral Barat) dari partai Demokrat (14) Dengan Nomor urut 4. Dan saya akan buktikan bahwa saya konsikuen memegang amanah rakyat,” ucapnya.

Selama menjadi Wartawan atau Jurnalis, Romesko Purba banyak memberitakan ketimpangan-ketimpangan ditengah masyarakat disemua bidang, Ia juga dikenal anti korupsi, beberapa kali bahkan Ia pernah menggugat pemerintah melalui Persidangan di Komisi Informasi Publik agar membuka kepada Publik anggaran-anggaran yang rawan penyelewengan dan melaporkan kasus dugaan korupsi bahkan Romesko Purba adalah salah satu motor menggugat Yayasan 7 Juli, Universitas Karimun hingga ke persidangan bersama Sinta CS yang saat itu gagal diwisuda bersama ratusan mahasiswa lainnya lantaran ijin prodi Universitas Karimun saat itu tidak ada.

“Banyak yang saya telah perbuat ditengah masyarakat, bukan hanya sebagai jurnalis saja, tetapi aktif sebagai kontrol sosial langsung. Terkadang menulis saja tidak cukup, tetapi harus terlibat langsung,” ucapnya.

Namun Ia menyadari, besarnya ongkos politik sempat membuatnya berpikir beberapa kali dalam mengikuti Pemilihan legislatif 2019 ini. Namun karena banyaknya dukungan dan masukan serta motivasi, tanpa uang, Romesko Purba memberanikan diri dengan hasrat, tekad dan ke-ihlasan mengukuti pertarungan didapil 4, yang disebut Dapil ‘Panas’ itu.

“Saya saat ini menjadi calon legislatif sudah saya tekatkan 5 tahun sebelumnya sejak saya kalah dalam pemilihan Legislatif tahun 2014 yang saat itu maju menjadi Caleg DPRD Provinsi Kepri dapil III, Karimun. Namun saya akui, saya pernah pikir-pikir mengingat ongkos politik yang tinggi, namun banyaknya masukan, motivasi dari masyarakat yang saya bantu selama ini membuat tekad saya bulat untuk Maju, terlebih dukungan istri saya dan doanya kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Makanya saya tidak memiliki Tim Sukses satu orang pun, namun masyarakat yang pernah saya bantu selama 13 tahun ini iklas dan bersemangat menjadi Sukarelawan saya,” ujarnya.

Ia pun sering digelari Caleg Kere oleh masyarakat Karimun khususnya Relawan Romesko Purba, mengingat selama sosialisasi tatap muka, Ia tak pernah mengeluarkan biaya sepeserpun dalam pertemuan tatap muka.

“Setiap pertemuan tatap muka atau sosialisasi, masyarakat dan sukarelawan saya sebelum pertemuan mengumpulkan uang mulai Rp10 ribu hingga Rp50 ribu perorang untuk membiayai makan dan minum dalam pertemuan. Bukan hanya itu saja, spanduk, kartu nama dan kalender serta Alat Peraga Kampaye lainnya adalah hasil patungan dari sukarelawan dan teman-teman saya aktivis. Kalau dibilang Caleg Kere, saya ngak malu, ya memang begitu aslinya, ngapain malu, sing penting yakin dari rakyat dan untuk rakyat,” ujarnya.

Mohon Doa, Dukungan dan Coblosan

Romesko Purba mengatakan, tanpa dukungan masyarakat Karimun khususnya di Kecamatan Meral, Meral Barat dan Tebing, apa yang diperjuangkannya selama ini akan sia-sia. Lanjutnya, Romesko Purba hanya mengandalkan Tuhan dan dukungan masyarakat agar Ia dapat mewakili Masyarakat di Legislatif.

“Anggota DPRD itu sebenarnya ‘Kuli’ Rakyat, wakil rakyat yang harus siap kerja rodi untuk Rakyat secara luas, tanpa dukungan rakyat saya tidak bisa berbuat apa-apa, untuk itu saya mohon kepada masyarakat Karimun agar mendokan saya, memilih saya Calon Anggota Legislatif DPRD Karimun dari Dapil 4 (Meral-Tebing-Meral Barat) dari partai Demokrat (14) Dengan Nomor urut 4, Romesko Purba, Romesko Purba Nomor 4 Nomor 4, pada hari Rabu, 17 April 2019,” ucapnya.

Bagi yang ingin mengenal Romesko Purba lebih lagi, silahkan akses diwebsite pemenangannya yang dibangun oleh Sukarelawan Romesko Purba di http://www.romeskopurba.com

Berikut Profil Romesko Purba

Berikut Profil Romesko Purba
1. Nama: Romesko Purba
2. Umur: 33 Tahun
3. Tempat/Tanggal Lahir: Bandar Masilam, 14 Mei 1985
4. Bangsa: Indonesia
5. Agama: Khatolik
6. No Telp: 0777361020. No HP : 081365611151
7. Email: romeskopurbalaw@gmail.com, romeskopurba4@gmail.com, sukarelawan@romeskopurba.com
8. Tempat tinggal sekarang: Kampung Baru Meral, RT/RW:006/003 Kelurahan Sungai Pasir Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau.
9. Partai: Demokrat (14) Dapil: 4 (Meral, Tebing dan Meral Barat) Nomor Urut: 4
10. Anak ke: 4
11. Anggota Keluarga: 1. Pardomuan Purba, SE, Ak/Nurmala Dewi Sembiring, 2. Jhon Asron Purba, SH/Lilys S Nainggolan, 3. Vandarones Purba ST, M.H/Happy Betesda Sembiring, 5. Edy Sulektron Purba/Br Sianturi, 6. Ramona Rohana Purba, SE.
12. Nama Istri: Lenni Tampubolon
13. Nama Anak: 1. Herry William Emmanuel Purba, 2. Shaloom Hasian Na Purba
14. Nama Bapak: Alm. Ludin Purba Kelahiran Bakkara, Sumatera Utara
15. Nama Ibu: Lesti Nainggolan Kelahiran Kabanjahe, Tanah Karo, Sumatera Utara

PENDIDIKAN

1. Tamatan SD 095248 Bandar Masilam
2. Tamatan SLTP Negeri 2 Bandar
3. Tamatan SMA Negeri 1 Tebing Tinggi
4. Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) Medan, Provinsi Sumatera Utara

PENGALAMAN KERJA

1. Wartawan Majalah Pentas tahun 2004 – 2005
2. Wartawan Koran Harian Posmetro Medan tahun 2005 – 2007
3. Wartawan Koran Harian Swara Nasional Pos tahun 2007 – 2008
4. Wartawan Koran Loker Kepri tahun 2008 – 2010
5. Redaktur Pelaksana Koran Loker Kepri tahun 2010 – 2012
6. Wartawan Media Online Batamtimes.com tahun 2012 – 2013
7. Wartawan Majalah TIRO tahun 2013-2015
8. Pimpinan Redaksi Kepriterkini.com tahun 2013 – 2014
9. Wartawan Koran Harian Sindo Batam tahun 2014 – 2015
10. Pimpinan Redaksi Kepriterkini.id tahun 2015 – Sekarang
11. Staf Kantor Hukum Jhon Asron Purba SH dan Rekan tahun 2015 – Sekarang

PENGALAMAN ORGANISASI

1. Anggota Pramuka SMA Negeri 1 Tebing Tinggi tahun 2001 – 2003
2. Bendahara Pramuka SMA Negeri 1 Tebing Tinggi tahun 2003 – 2004
3. Anggota Gerakan Mahasiswa Pecinta Alam (GMPA) Himalaya UISU tahun 2004-2008
4. Humas Organisasi Hendry Frankim Centre tahun 2012 – Sekarang
5. Anggota Partai NasDem DPC Kab. Karimun tahun 2013 – 2014
6. Anggota Partai Keadilan Persatuan Indonesia (PKPI) Karimun tahun 2014 – 2016
7. Caleg DPRD Povinsi Kepri Dapil Karimun dari Partai PKPI tahun 2014-Belum berhasil
8. Humas di LSM Koalisi Mahasiswa-mahasiswi Anti Korupsi (KAMPAK) tahun 201-sekarang
9. Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia DPD Karimun tahun 2017 – 2018
10. Sekretaris Jokowi Centre Korda Kab. Karimun tahun 2017 – sekarang
11. Ketua Bidang Hukum Ikatan Wartawan Online Karimun tahun 2017 – sekarang
12. Ketua Bidang Humas Pemuda Katolik Komcab Karimun tahun 2017 – sekarang
13. Ketua Komac Meral Pemuda Katolik Komcab Karimun.
14. Ketua Seksi Komisi Keadilan Perdamaian Pastoral Migran Perantau Kevikepan Utara, Gereja Katolik St Joseph Tanjungbalai Karimun, Keuskupan Pangkap Pinang tahun 2019-Sekarang
15. Wakil Ketua Badan Kerja Sama Gereja Se-Kabupaten Karimun tahun 2018-Sekarang
16. Aktivis di LBH Jaringan Advokat Pulau tahun 2013-Sekarang.
17. Aktivis Kesehatan di Yayasan Kasih Bangsa.***

 

 

Editor   : Rudiarjo Pangaribuan