BATAM – Pemerintah Kota Batam tengah merampungkan desain pembangunan pasar induk Jodoh yang nantinya juga diproyeksikan sebagai destinasi wisata kuliner di Batam.
“Pasar itu didesain untuk menyelesaikan masalah perkotaan, seperti parkir, dan di atas pasar (rooftop) akan dijadikan tempat kuliner,” ungkap Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Batam, Zarefriadi kepada Swarakepri.com, pada Kamis (06/09/2018).
Ia mengatakan pada tahun ini Pemko Batam akan mengajukan Detail Engineering Design (DED) kepada Kementerian terkait.
Rencana pembangunan pasar induk di Batam juga telah mendapat dukungan dari Gubernur Kepri yang nantinya akan digunakan untuk menampung sekitar 1.700 pedagang di kawasan Nagoya dan Jodoh.
“Pembangunan pasar induk ini mungkin dalam 2 atau 3 tahun baru selesai,” kata Zarefriadi.
Ia mengharapkan pembangunan bisa dilakukan secara lebih konstruktif dan komprehensif sehingga bisa menjadi salah satu destinasi wisata.
“Itu bisa menjadi destinasi wisata karena di atas pasar dibuat terbuka dengan view Singapura,”ungkapnya.
Nantinya dengan adanya wisata kuliner di rooftop pasar diharapkan juga dapat mendorong pengembangan kawasan Tanjung Uma yang lokasinya berdekatan dengan pasar induk Jodoh.
Penulis : Siska
Editor : Rudiarjo Pangaribuan
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mencatatkan kenaikan tipis sebesar 14 sen, atau 0,2%,…
Musik telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari, dan dengan kemajuan teknologi, mendengarkan musik semakin…
BATAM - Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad Rudi menerima sekaligus mendengarkan paparan Laporan…
Jakarta, 19 November 2024 - Berdasarkan data dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), pertumbuhan transaksi…
Indonesia Blockchain Week (IBW) 2024 sukses diselenggarakan pada 19 November 2024 di The Ritz-Carlton Pacific…
Jakarta, 20 November 2024 - BINUS UNIVERSITY, sebagai Perguruan Tinggi Indonesia berkelas dunia mengucapkan terima…
This website uses cookies.