Sabu Dalam Sepatu Gagal Diselundupkan ke Surabaya

BATAM-Dua orang laki-laki inisial RY dan RZ calon penumpang pesawat Lion Air tujuan Surabaya berhasil diamankan Petugas Bea dan Cukai Bandara Internasional Hang Nadim pada Kamis (31/1/2019) lalu.

Keduanya diamankan petugas lantaran kedapatan membawa narkotika jenis sabu yang dimasukkan ke dalam sepatu.

Berdasarkan rilis yang diterima swarakepri.com pada Senin (4/2/2019), petugas Bea Cukai yang sedang bertugas di pintu masuk pemeriksaan badan lantai 1 terminal keberangkatan Bandara Internasional Hang Nadim Kota Batam, curiga terhadap salah seorang laki-laki calon penumpang karena sepatu yang dikenakan terlihat lebih besar dari ukuran kakinya.

Selanjutnya petugas Bea Cukai bersama dengan petugas Avsec melakukan pemeriksaan dan penggeledahan terhadap laki-laki tersebut dan di dalam sepatu yang dikenakan terdapat 4 (empat) bungkus serbuk kristal diduga sabu yaitu 2 (dua) bungkus di dalam sepatu sebelah kanan dan 2 (dua) bungkus didalam sepatu sebelah kiri.

“Laki-laki tersebut mengaku Berinisial RY Alias R Bin S calon penumpang pesawat lion air tujuan Batam Surabaya,” kata Kabid Humas Polda Kepri Kombes Erlangga.

Dari hasil pemeriksaan terhadap RY diketahui ada seorang temannya berinisial RZ Alias A Bin Z sudah duluan naik ke ruang tunggu lantai 2.

“RY menunjukkan foto temannya yang ada disimpan di handpone, kemudian petugas Bea Cukai dan Avsec menuju ke lantai 2 dan mengamankan seorang laki-laki yang mengaku Berinisial RZ di ruang tunggu gate A8 lantai 2,” ujar Erlangga.

Kemudian kedua laki-laki tersebut dibawa ke ruang hanggar Bea Cukai di lantai 1 untuk dilakukan penggeledahan ditemukan di dalam sepatu yang dikenakan oleh RZ berupa 4 (empat) bungkus serbuk kristal diduga sabu yaitu 2 (dua) bungkus didalam sepatu sebelah kanan dan 2 (dua) bungkus didalam sepatu sebelah kiri.

“Selanjutnya pelaku serta barang buktinya diserahkan ke Direktorat Reserse Narkoba Polda Kepri untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut,” ungkapnya.

Adapun barang bukti yang disita dari RY adalah sepasang sepatu merk Precise warna hitam yang di dalamnya terdapat 4 bungkus serbuk kristal diduga sabu yang masing-masing dibungkus dengan plastik bening transparan warna hitam dengan berat total 453 (empat ratus iima puluh tiga) gram.
1 unit Handphone merk Nokia 105 warna hitam berikut kartu Simpati.
1 lembar ktp dengan nik.
Uang tunai sejumlah Rp. 291.000.
1 buah tas ransel merk Hood warna hitam berisi beberapa helai pakaian.

Barang bukti yang disita dari RZ adalah
sepasang sepatu merk Nike warna biru yang didalamnya terdapat 4 bungkus serbuk kristal diduga sabu yang masing-masing dibungkus dengan plastik bening transparan dengan berat total 470 gram.
1 unit Handphone merk Oppoa37f warna merah muda berikut kartu AS dan kartu Simpati.
1 lembar boarding pass pesawat Lion Air JT 0970 tujuan Batam-Surabaya a.n. Roswadi Zulkifli dan uang tunai sejumlah Rp. 303.000.

Pasai 114 ayat (2) dan pasal 112 ayat (2) dan pasal 132 Undang Undang Republik Indonesia no. 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan hukuman pidana mati, pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat 6 tahun dan paling lama 20 tahun.

 

 

 

 

Editor : Siska