Kearifan Konfusius mendukung perkembangan ekonomi di sejumah negara dan wilayah yang mengadopsinya. Beberapa pemikiran Konfusianisme memiliki pendekatan yang nyata, seperti ide tentang generasi masa depan dan pendidikan, seperti yang disampaikan Daniel Bell, Dekan, School of Political Science and Public Administration, Shandong University.
“Seluruh hal ini sangat kondusif bagi modernisasi,” katanya.
“Sosok yang bijak menginginkan harmoni, bukan keseragaman”, seperti pernyataan terkenal Konfusius. Hal ini menunjukkan, Konfusianisme bukan merupakan pendekatan yang dipahami komentator di dunia Barat, menurut Benjamin Cole, Department of Philosophy and Social Development, Huaqiao University.
Pernyataan tersebut juga menggarisbawahi sikap yang menghormati perbedaan individu, alih-alih menekankan pandangan identik, dan mengikuti pandangan serupa, seperti penjelasannya.
Di era modern, Konfusianisme relevan dengan ide tentang keterbukaan dalam masyarakat, toleransi, dan sikap menerima perbedaan karya, kebudayaan, serta latar belakang dalam masyarakat yang sama, menurut Cole./CGTN
Page: 1 2
Jakarta, 19 November 2024 - Berdasarkan data dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), pertumbuhan transaksi…
Indonesia Blockchain Week (IBW) 2024 sukses diselenggarakan pada 19 November 2024 di The Ritz-Carlton Pacific…
Jakarta, 20 November 2024 - BINUS UNIVERSITY, sebagai Perguruan Tinggi Indonesia berkelas dunia mengucapkan terima…
BATAM - Kepala BP Batam sekaligus Wali Kota Batam, H. Muhammad Rudi mengajak seluruh elemen…
Dogecoin (DOGE), koin meme paling populer, saat ini diperdagangkan di bawah $1. Namun, sejumlah analis…
SIP trunk adalah sebuah inovasi dan solusi bagi bisnis yang membutuhkan peneleponan dengan frekuensi yang…
This website uses cookies.