BATAM – Sekretaris Perusahaan PT Bright PLN Batam, Samsul Bahri membuka kesempatan kepada setiap elemen masyarakat yang mempertanyakan rencana kenaikan tarif listrik Batam.
“PLN Batam membuka diri kepada siapa saja untuk berdiskusi kenapa TDL harus naik,” terang Samsul kepada sejumlah awak media di Batam Center, Jumat(3/3)
Ia mengharapkan agar masyarakat bisa memperoleh informasi yang tepat sehingga tidak muncul asumsi lain.
“Jangan sampai kita tidak mendapatkan info yang tepat sehingga asumsinya lain-lain,” jelasnya.
Ia menjelaskan bahwa sejak 2008 tidak ada kenaikan TDL di Batam. Sedangkan, seiring perkembangannya saat ini industri sedang menurun. Sementara, tarif listrik Batam saat ini dinilai lebih murah dibandingkan dengan biaya pokok penyediaan listrik yang seharusnya dibayarkan pelanggan.
“Biaya pokok penyediaan tenaga listrik Rp 1.278/kWh meliputi jaringan, maintenance, tenaga kerja, bahan bakar. Sedangkan untuk pelanggan golongan Rumah Tangga 6-10 A di Batam hanya dibebankan tarif Rp 950/kWh,” ungkap Samsul.
Page: 1 2
Webinar Jurnalisme Lingkungan oleh LindungiHutan telah digelar pada 4-5 September 2024. LindungiHutan telah menyelenggarakan webinar…
Jakarta, 19 September 2024 – Eratani, startup agritech yang menyediakan solusi pertanian holistik, resmi menjalin…
PT Dua Samudera Perkasa dengan bangga menggelar Diklat Mooring Unmooring bersertifikasi BNSP bekerja sama dengan…
Maxy Academy mengumumkan pelatihan terbaru bertajuk "Digital Marketing 101: Sosial Media Marketing (Daring)", yang dirancang…
Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…
Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…
This website uses cookies.