BATAM – Panitia Khusus (Pansus) Laporan Kinerja Pertanggung Jawaban (LKPJ) Wali Kota Batam meninjau 58 armada pengangkut sampah tak layak jalan di tempat pembuangan akhir (TPA) punggur, Senin (7/6/2021).
Hasilnya, ke 58 armada tak layak jalan tersebut tidak berada di lokasi TPA punggur.
Dan menurut keterangan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam bahwa armada-armada tersebut masih beroperasi di lapangan.
Ketua Pansus LKPJ Wali Kota DPRD Batam, Mochammad Mustofa menyayangkan ketika pemerintah masih meloloskan armada tak layak untuk beroperasi.
Menurut pria yang akrab disapa Mutofa ini, armada-armada yang tidak layak lolos uji KIR sebaiknya tidak diperbolehkan untuk beroperasi.
“Sebaiknya 58 armada ini di petakan, mana yang layak di hancurkan dan yang masih bisa diperbaiki. Sehingga kita ketahui tindakan apa yang kita lakukan. Pembenahan seperti apa yang memungkinkan dalam APBD itu,” katanya di lokasi.
Mustofa juga menyesalkan kinerja Kepala DLH yang membiarkan armada tak layak jalan dan menuntut harus bertanggung jawab.
“Kepala Dinas itu bisa kerja tidak? Bertahun-tahun masih begini,” seloroh Mustofa.
Mustofa menjelaskan bahwa pihaknya telah menginformasikan peninjauan 58 armada tak layak jalan tersebut. Bahkan 4 hari sebelum peninjauan pihaknya telah bersurat ke DLH sebagai pemberitahuan.
Dengan tidak adanya armada-armada pengangkut sampah tak layak jalan di TPA Punggur membuat dirinya kecewa dengan DLH Kota Batam./Red/DN
Palembang, 11 Juli 2025 - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai tanggal 10 Juli 2025…
Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan, PT Hino Finance Indonesia berkolaborasi dengan LindungiHutan dalam…
PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat regional. Dalam ajang Alpha…
REA menjalankan program SHINES untuk mendukung lebih dari 600 petani swadaya di Kutai, Kalimantan Timur,…
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau ANTAM memperoleh apresiasi dari Indonesia Commodity & Derivatives Exchange…
Pada Pameran Keamanan Siber Pertahanan Internasional "CYDES 2025", perusahaan keamanan siber Qi An Xin untuk pertama…
This website uses cookies.