BATAM – Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Riau, Gusti Raizal Eka Putra mengatakan bahwa target pertumbuhan ekonomi Kepri sepanjang tahun 2017 diperkirakan pada kisaran 5,1-5,5 persen (yoy).
“Pertumbuhan ekonomi Kepri akan tumbuh menguat dalam kisaran 5,1 hingga 5,5 persen,” terang Gusti dalam siaran pers, Senin (20/2/2017).
Kata dia, target pertumbuhan tersebut meningkat dibandingkan pada tahun 2016 yang tumbuh mencapai 5,03 % (yoy).
Namun demikian terdapat sejumlah resiko yang harus dihadapi agar target tersebut tercapai secara maksimal.
“Tahun 2017 akan terjadi resiko, khususnya terhadap volatile food karena akan terjadi musim kemarau yang lebih panjang dan akan berpengaruh pada panen raya,” terang Gusti lebih lanjut.
Sebelumnya, tekanan inflasi yang terjadi pada triwulan IV 2016 sebesar 3,53 % (yoy) dipengaruhi oleh beberapa faktor, yakni kenaikan tarif angkutan udara pada periode libur akhir tahun, kenaikan harga cabai karena panen raya menurun. Ini disebabkan karena curah hujan tinggi sehingga juga menghambat distribusi.
“Program yang akan dilakukan adalah mengembangkan lahan seperti yang ada di Bintan, Tanjungpinang dan termasuk Batam untuk mendorong komoditas dan mengembangkan sentra pertanian cabai,” jelas Gusti.
Ia berharap dengan pengembangan sektor pertanian di Bintan dan Tanjungpinang bisa menggenjot penambahan komoditi, khususnya cabai di Kepri.
Saat ini Pemda melalui TPID tengah berupaya untuk mengembangkan sektor pertanian holtikultura di sejumlah wilayah di Provinsi Kepri.
Penulis : Siska
Editor : Rudiarjo Pangaribuan
Mengapa Anda Tidak Boleh Lewatkan Acara Ini? Ini adalah kesempatan pertama di Indonesia untuk memiliki TCG One…
Layanan SIP Trunk adalah layanan telepon yang dilakukan melalui jaringan internet, layanan SIP Trunk menjadi…
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mencatatkan kenaikan tipis sebesar 14 sen, atau 0,2%,…
Musik telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari, dan dengan kemajuan teknologi, mendengarkan musik semakin…
BATAM - Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad Rudi menerima sekaligus mendengarkan paparan Laporan…
Jakarta, 19 November 2024 - Berdasarkan data dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), pertumbuhan transaksi…
This website uses cookies.