Categories: BISNIS

Telkom Dorong Potensi Industri Kreatif Bali Maju ke Kancah Global Melalui Seminar dan Game Playtest Program Indigo Game

Telkom melalui program Indigo Game menyelenggarakan seminar dan game playtest untuk mendorong potensi industri kreatif Bali ke kancah global, memperkuat inovasi lokal.

Bali, yang telah lama dikenal dengan kekayaan seni budaya dan kreativitasnya, terus menjadi inspirasi bagi banyak pelaku industri ekonomi kreatif. Dalam upaya mempercepat pertumbuhan sektor ekonomi digital melalui industri kreatif, Telkom Indonesia melalui program Indigo Game menyelenggarakan seminar dan game playtest bertajuk “B2B Project Exploration: Unlocking IP Potential in Game Industry”. Acara yang diselenggarakan berkolaborasi dengan Nuon Digital ini dihadiri oleh peserta dari berbagai latar belakang, seperti para pengembang gim, komunitas gim, akademisi, hingga mahasiswa.

Acara ini dibuka oleh Aline Zivana, Manager Indigo Incubation Management, yang memberikan penjelasan tentang program. “Indigo ini merupakan salah satu bentuk dukungan dan fasilitas dari Telkom untuk pengembangan ekonomi kreatif Indonesia. Seluruh program Indigo dilaksanakan secara terbuka dan dapat diakses oleh semua lapisan talenta digital, khususnya pengembang aplikasi, gim dan animasi,” ujar Aline dalam sambutannya.

Selanjutnya, Andhika Satya,  Indigo Game Program Lead menjelaskan secara lebih detail mengenai program Indigo Game yang selama ini sudah dijalankan. Program Indigo diinisiasi oleh Telkom Indonesia untuk menjadi  program inkubasi & akselerasi startup digital terlengkap di Indonesia, yang bertujuan untuk memajukan ekosistem industri digital yang berkelanjutan, termasuk industri aplikasi, gim dan animasi. Melalui program Indigo Game yang dimulai pada 2019, sudah ada 17 studio game yang telah mengikuti pembinaan. Selain dukungan berupa pendampingan, pelatihan, networking, hingga pencarian publisher, Indigo juga memberikan fasilitas berupa coworking space dan dukungan pelindungan properti intelektual (IP atau intellectual property).

Masuk ke sesi seminar, dimana ada dua narasumber yang membagikan pengalaman dan wawasan mereka seputar topik yang dibahas. Pertama, ada Indra Gusdijaya Polos dari Miracle Gates Entertainment yang membahas strategi dan potensi IP di industri gim. Menurutnya, pengembangan IP bisa dimulai dengan inisiasi, monetisasi, dan pemasaran. Ditambahkan pula, bahwa pada sektor B2B sekarang, peluang penjualan aset pada gim sangat menjanjikan.

Selanjutnya, Ardianto Ridho Putra dari Nuon Digital membahas tentang dukungan Telkom Indonesia berupa development program, publishing, aggregator, distribution, hingga community engagement untuk memajukan gim Indonesia ke kancah global. Salah satu contoh keberhasilannya adalah gim Paw Rumble, buatan studio gim asal Surabaya, Grinsmile, yang telah dimainkan oleh jutaan penggemarnya.

Di penghujung acara, para peserta diajak untuk melakukan game playtest beberapa gim dari studio gim (startup game) binaan Indigo, seperti “Mirth Island” dan “Mirth Melody” dari Clay Game Studio, “In The Days of My Life” dari Redamantine Studio, serta “Metro Runner” dari Slab Games. Agenda ini disambut antusias oleh peserta yang turut berinteraksi langsung dengan para pengembang selama sesi playtest.

Sejak tahun 2013, Indigo telah berhasil membina lebih dari 200 startup digital, termasuk diantaranya 17 studio gim lokal yang didukung melalui program Indigo Game. Acara seminar dan game playtest yang diselenggarakan di Bali ini adalah salah satu bentuk dukungan Telkom dalam memajukan studio gim di Indonesia, yang pada akhirnya mendorong mereka untuk mengembangkan gim yang dapat bersaing di pasar global.

Tentang Indigo

Indigo adalah inkubator & akselerator startup digital yang diinisiasi oleh Telkom Indonesia. Kami membina startup dengan membuat program-program yang bervariasi mulai dari pendirian startup, pertumbuhan, dan membantu mereka melalui proses sinergi untuk menciptakan startup digital terbaik di Indonesia.
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES
Pondra SwaraKepri

Recent Posts

Rusia-Ukraina Memanas, Harga Emas Berpeluang Naik

Harga emas (XAU/USD) pulih di level harga $2.630-an pada perdagangan Rabu (20/11), setelah sempat melemah…

37 menit ago

Keunggulan Kamera Baterai Magnetik untuk Pengawasan yang Lebih Fleksibel

Jakarta, 21 November 2024 – Dalam dunia pengawasan rumah, kebutuhan akan sistem yang praktis dan…

38 menit ago

Startup Tantri Raih Top 3 di Gebyar IKMA 2024 Kemenperin

Tantri, aplikasi kasir (POS) dari PT Sasana Solusi Digital, meraih posisi Top 3 dalam kompetisi…

6 jam ago

Siap-Siap Cuan! 5 Meme Coin Berbasis Bitcoin Ini Diprediksi Bull Run di Desember

Meme coin semakin mencuri perhatian, terutama yang berbasis Bitcoin. Dengan pertumbuhan harga Bitcoin yang signifikan,…

11 jam ago

Bittime dan Yuga Management Bentuk Kolaborasi Digital, Genjot Literasi Aset Kripto Bagi Generasi Muda

Jakarta, 23 November 2024 – Targetkan literasi aset kripto dan pertumbuhan komunitas yang signifikan, Bittime, platform crypto…

16 jam ago

Lintasarta Hadirkan AI Merdeka untuk Bangun Masa Depan Digital Indonesia melalui Akselerasi Adopsi Teknologi AI

Jakarta, 23 November 2024 – Lintasarta secara resmi meluncurkan inisiatif AI Merdeka. Gerakan ini memperkuat…

18 jam ago

This website uses cookies.