BATAM – Sosok mayat bersimbah darah yang ditemukan warga dalam rumahnya, di Komplek YKB Bengkong Laut, Kecamatan Bengkong, pada Senin (11/2/2019) diduga kuat adalah korban pembunuhan.
Kapolresta Barelang Kombes Pol Hengki mengatakan, Korban FS (24) pertama kali ditemukan oleh anak angkat dari ayah korban saat hendak membeli gas. Kemudian, saksi melihat ada bercak darah di depan teras rumah korban.
“Saksi satu berinisial R pertama melihat ada bercak darah di teras rumah, saat hendak membeli tabung gas,” ujar Hengki saat sedang melakukan penyidikan di tempat kejadian.
Setelah melihat ada bercak darah, saksi pun kembali ke rumah dan memberitahukan hal tersebut kepada orang tuanya.
“Saksi R langsung pulang ke rumah untuk memberitahukan kepada orang tuanya, kemudian orang tua R mendatangi dan juga memberitahukan kepada orang tua korban juga,” ujarnya.
Setelah berada di tempat, korban ditemukan bersimbah darah dengan kondisi tubuh terikat dan bekas gorokan pada lehernya, kasus ini masih kita periksa dan kita lakukan pendalaman,” ungkap Hengki.
Hengki juga menambahkan, saat diperiksa, tidak ditemukan bekas perampokan di rumah korban.
“Belum ada ditemukan harta yang hilang dari rumah korban, kita akan terus melakukan penyelidikan,” tambahnya.
Selanjutnya, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan proses pemeriksaan.
Penulis : Marina
Editor : Siska
Suasana penuh kehangatan dan harapan baru mulai terasa. Paskah hadir kembali membawa pesan tentang kasih,…
Pada Maret 2025, Port Academy bekerja sama dengan PT Pamapersada Nusantara menyelenggarakan Diklat Jetty Master…
BINUS @Bandung dengan bangga mengukuhkan Prof. Nugroho Juli Setiadi, S.E., M.M., Ph.D. sebagai Guru Besar…
PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyambut baik tonggak sejarah baru dalam pengoperasian kereta cepat Whoosh,…
Di tengah menurunnya pendanaan startup secara signifikan di Indonesia, Eratani berhasil mengumpulkan pendanaan Seri A senilai 6,2…
Edwin didiagnosis demensia saat masih muda. Kondisi itu membuatnya kesulitan berpikir jernih dan berkonsentrasi. Bukan…
This website uses cookies.