JAKARTA – Seekor kadal di Florida mati mengenaskan. Hampir 80 persen berat badannya berasal dari kotoran yang menumpuk di dalam tubuhnya karena sembelit.
Natalia Claunch, peneliti yang menemukan kadal tersebut, mengatakan kadal ini berkeliaran di sekitar toko piza di Pantai Cocoa. Selain makan serangga, kadal ini juga menelan partikel berminyak yang membuatnya susah buang air besar (BAB).
Makin lama, kotoran yang tidak bisa keluar dari tubuhnya, makin menumpuk. Kotoran memenuhi rongga perutnya sehingga tidak ada tempat lagi untuk menampung makanan. Lama kelamaan, kadal ini mati kelaparan.
Saat ditimbang, berat kadal ini tercatat 28 gram. Sekitar 22 gram di antaranya, atau sekitar 78 persen, adalah kotoran yang bersarang di perutnya.
“Rasio berat feses-tubuh terbesar yang tercatat pada hewan hidup,” lapor Claunch, dikutip dari Livescience.
Claunch melaporkan temuan ini di jurnal Herpetological Review.
Sumber: Detik.com
Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…
Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…
BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…
Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…
Dalam semangat mempererat sinergi dan membangun kebersamaan lintas lembaga, BRI Region 6/Jakarta 1 menggelar pertandingan…
Harga emas (XAUUSD) bertahan di atas $4.000. Pahami analisis dari HSB Investasi mengenai faktor yang…
This website uses cookies.