TANJUNGPINANG – Proses pencarian 3 korban ABK Kapal trawl yang tenggelam di perairan Tanjung Dato Lingga yang dihantam gelombang tinggi akhirnya membuahkan hasil. Dua korban atas nama Jumadi dan Nong berhasil ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa oleh Tim SAR Gabungan TNI AL Lanal Dabo Singkep dan Tim SAR KN Bhisma Basarnas (Sabtu 3/6).
Demikian disampaikan Danlantamal IV Laksamana Pertama TNI R.Eko Suyatno dalam siaran pers yang diterima SWARAKEPRI.COM, Minggu(4/6) pagi.
Sejak awal Danlantamal telah mengintruksikan kepada Danlanal Dabo Singkep agar melaksanakan perbantuan pencarian korban berkoordinasi dengan Basarnas yang mempunyai otoritas dalam Search and Rescue (SAR).
Danlantamal mengatakan, setelah dilaksanakan pencarian sejak musibah terjadi Patkamla Patroli Keamanan Laut Cempa Lanal Dabo Singkep bersama tim Basarnas gabungan KN. Bhisma Basarnas melaksanakan pencarian lanjutan dengan menyisir perairan Tanjung Dato terhadap ketiga korban kapal tenggelam.
Penemuan pertama sesosok jenazah yang mengapung pada posisi 00 00.68’S-104 17.18’T sekitar pukul 10.50 Wib oleh Patkamla Cempa yang diduga salah satu ABK korban laka laut, selanjutnya jenazah dievakuasi ke KN.Bhisma Basarnas untuk diadakan evakuasi dan identifikasi.
“Hanya berselang dua jam pada pukul 12.50 Tim SAR (Patkamla Cempa) kembali menemukan jasad ke dua tidak jauh dari lokasi penemuan jasad pertama yang diduga korban laka laut (kapal nelayan tenggelam) pada posisi 00 00.46’U-104 16.81’T. Selanjutnya pukul 13.00 Wib jasad korban dievakuasi ke KN. Bhisma Basarnas untuk identifikasi,” kata Danlantamal.
Sementara itu Danlanal Dabo Singkep Letkol Laut (P) Agus Yudho Kristianto menambahkan, identifikasi sementara kedua jenazah berdasarkan ciri-ciri fisik dapat dipastikan bahwa kedua jenazah atas nama Jumadi dan Nong, walau pihak petugas sempat menemui kendala mengidentifikasi karena kondisi kedua mayat sudah membengkak, namun berdasarkan ciri-ciri yang diberikan keluarga berhasil diidentifikasi.
Lanjut Agus sampai saat ini Patkamla Cempa bersama Tim SAR gabungan masih terus melaksanakan pencarian lanjutan terhadap 1 korban lagi yang belum ditemukan atas nama Madi dilokasi yang sama.
“Dari total korban 3 orang sudah berhasil ditemukan jenazahnya 2 orang atas nama Jumadi dan Nong sedangkan yang belum ditemukan 1 orang atas nama Madi, pihak tim SAR gabungan hingga saat ini masih terus melaksanakan pencarian satu korban namun terkendala faktor cuaca, tim SAR gabungan terus melaksanakan pencarian” ujar Danlanal.
Editor : Rudiarjo Pangaribuan
Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…
Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…
BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…
Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…
Dalam semangat mempererat sinergi dan membangun kebersamaan lintas lembaga, BRI Region 6/Jakarta 1 menggelar pertandingan…
Harga emas (XAUUSD) bertahan di atas $4.000. Pahami analisis dari HSB Investasi mengenai faktor yang…
This website uses cookies.