BATAM – Kejaksaan Negeri Tanjungpinang memberikan penjelasan pasca pembubaran Tim Pengawal Pengamanan Pemerintah dan Pembangunan Daerah(TP4D) oleh Kejaksaan Agung.
Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tanjungpinang Ahelya Abustam melalui Kasi Intel Rizky Rahmatullah menegaskan bahwa pengamanan pembangunan strategis tetap menjadi salah satu program kegiatan yang langsung dibawah Kepala Kejaksaan Negeri.
“Memang Program TP4D sudah dibubarkan oleh Kejaksaan agung, tetapi pengamanan pembangunan strategis tetap jadi salah satu program yang kegiatan ini langsung dibawah Kepala Kejaksaan Negeri,”ujar Rizky kepada Swarakepri lewat aplikasi WhatsApp, Selasa(10/12/2019) sore.
Ia menjelaskan, pelaksanaan kegiatan tersebut sangat selektif dan harus berdasarkan permintaan Kepala Daerah.
“Pelaksanaannya sangat-sangat selektif, harus berdasarkan permintaan kepala daerah. Hanya untuk proyek strategis daerah,” tegasnya.
Sebelumnya Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tanjungpinang, Teguh Ahmad berharap Kejaksaan tetap memberikan bimbingan dan pendampingan agar pelaksanaan pembangunan bisa berjalan tepat waktu dan sesuai aturan.
“Walaupun pemerintah pusat menghapus TP4D, kami perlu juga dapat bimbingan dari Kejaksaan. SDM kita perlu didampingi agar pelaksanaan pembangunan khususnya infrastruktur bisa berjalan tepat waktu dan sesuai aturan,” ujarnya, Senin(9/12/2019).
Ia mengaku akan tetap melakukan konsultasi ke pihak Kejaksaan meskipun tidak diatur dalam TP4D.
“Kalau tidak ada diatur dalam TP4D, kami akan tetap konsultasi,”pungkasnya.
(Ismail)
PT Dua Samudera Perkasa dengan bangga menggelar Diklat Mooring Unmooring bersertifikasi BNSP bekerja sama dengan…
Maxy Academy mengumumkan pelatihan terbaru bertajuk "Digital Marketing 101: Sosial Media Marketing (Daring)", yang dirancang…
Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…
Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…
Ketika banyak perusahaan lokal berjuang untuk bertahan hidup di tengah krisis pandemi, BARDI Smart Home…
BALI - Permasalahan lingkungan akibat sampah plastik masih menjadi tantangan serius bagi kelestarian ekosistem laut…
This website uses cookies.