BATAM – Umat Katolik Paroki Maria Bunda Pembantu Abadi (MBPA) Batuaji-Sagulung melaksanakan upacara penaikan bendera sampena Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-74. Upacara penaikan bendera tersebut dilaksanakan di depan gereja pada Sabtu (17/8/2019).
Upacara turut dihadiri Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI), Pemuda Katolik, Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Orang Muda Katolik (OMK), Tunggal Hati Seminari-Tunggal Hati Maria (THS-THM), pengurus gereja beserta umat.
Seksi Kerasulan Awam (Kerawam) Paroki MBPA, Herman J. Simbolon bertindak sebagai inspektur upacara. Dalam amanatnya, Herman mengatakan perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia tidak terlepas dari peran serta Ormas Katolik seperti WKRI dan Pemuda Katolik.
“WKRI hadir 20 tahun sebelum Indonesia merdeka, Pemuda Katolik hadir 2 tahun setelah lahir sumpah pemuda,” kata Herman.
Dalam rangka peringatan kemerdekaan RI, Ia juga mengajak seluruh umat untuk merasakan kemerdekaan, terlebih dalam berpikir dan bertindak.
“Hendaknya kita semua merdeka dalam berpikir dan bertindak,” ujarnya.
Sebelum melaksanakan upacara penaikan bendera, Pastor Paroki MBPA, Romo Eman Nivak, Pr, memimpin perayaan misa syukur untuk hari ulang Republik Indonesia ke-74 pada pukul 08.00 WIB.
Usai pelaksanaan upacara, dilanjutkan dengan menggelar berbagi perlombaan dan hiburan.
Editor : Rumbo
Indonesia tengah menghadapi tekanan ekonomi yang kompleks dan multidimensi. Ketidakstabilan global yang dipicu oleh ketegangan…
PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan dan kemudahan bagi para pelanggan,…
Jakarta, Kompas – Di tengah meningkatnya minat generasi muda untuk berkarier di dunia digital, masih…
Yogyakarta — KA Bandara area Yogyakarta mencatat ketepatan waktu keberangkatan (on-time performance/OTP) yang sangat tinggi…
Harga Bitcoin tercatat stabil pada level $84.447 pada Senin pagi (14/4), di tengah sentimen pasar…
Dalam era globalisasi dan perkembangan industri fashion yang semakin dinamis, kebutuhan akan desainer yang tidak…
This website uses cookies.