Categories: POLITIK

Warga Batam : Macam Mana ini Pak Dewan??

Unjuk Rasa Warga Menolak Pencabutan Subsidi Elpiji 3 Kg di Batam

BATAM – swarakepri.com : Ratusan warga Sagulung, Batam berunjuk rasa di depan Kantor DPRD Batam untuk mengadukan kekhawatiran mereka atas adanya isu pencabutan subsidi elpiji 3 kg oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral(ESDM), Kamis(20/8/2015) pagi.

“Macam mana ini pak Dewan?? Kami minta anggota DPRD Batam membuat pernyataan tertulis untuk menolak pencabutan subsidi elpiji 3 kg,” ujar salah satu pengunjuk rasa saat berorasi.

Ayi Kuriati, salah satu warga yang bekerja sebagai penjual gorengan mengaku sangat dirugikan jika subsidi elpiji 3 kg ini sampai dicabut dan harganya menjadi Rp 45 ribu per tabung.

“Kami mau lihat bagaimana kerja wakil rakyat soal ini. Subsidi gas elpiji 3 kg jangan sampai dicabut,” harapnya.

Ia juga mengatakan pemerintah tidak punya hati nurani. “Biaya hidup kami sehari- hari saja sudah kalang kabut, mana biaya sekolah anak lagi, lah ini gas 3 kg mau di naikkan harganya, ya tambah pusing lah kami pak,” ujarnya.

Candra, Kordinator aksi menegaskan bahwa warga Sagulung tidak terima dan menolak kebijakan pemerintah untuk mencabut subsidi elpiji 3 kg di Batam.

“Kenapa disaat batam dalam situasi ekonomi yang sulit begini malah dijadikan kelinci percobaan oleh pemerintah,” ujarnya.

Menjawab tuntutan warga, Ketua Komisi II DPRD Batam Yudi Kurnain mengaku akan terus mengawal permasalahan ini agar tidak sampai kecolongan.

“Saya ikuti terus permasalahan ini. Saya juga sudah komunikasi dengan Wali Kota Batam, kita harap Pemko Batam tidak akan melakukan itu(pencabutan subsidi elpiji 3 kg),” jelasnya.

Ia mencontohkan di Bali, DPRD dan Bupati serta Gubernur sepakat menolak dijadikan pilot projek pencabutan subsidi elpiji 3 kg.

“Batam tidak bisa jadi pilot projek. Karena di Batam yang paling penting adalah stabilitas,” tegasnya.

Yudi juga mengaku telah berkoordinasi dengan ketua DPRD Batam Nuryanto terkait masalah ini dan mereka sepakat menolak Batam dijadikan pilot projek pencabutan subsidi elpiji 3 kg.

“Saya disini sudah mewakili DRPR Batam. Kalau DPRD dan Wali Kota menolak, siapa yang mau menjalankannya?” ujarnya memberi harapan kepada pengunjuk rasa.

Terkait surat pernyataan tertulis yang dituntut warga, Yudi mengaku hal tersebut bisa menyusul karena pihaknya sudah memiliki konsep untuk mengawal permasalahan ini.

“Kalau ada anggota Dewan yang tidak mendukung ini, berarti tidak sehat,” pungkasnya. (red/gtg/rd)

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

COP30: MIND ID Tekankan Transformasi Nikel Hijau untuk Perkuat Posisi Indonesia dalam Mineral Kritis Dunia ‎

Dalam perhelatan Konferensi Perubahan Iklim Dunia COP30, MIND ID Group menegaskan bahwa masa depan industri…

3 jam ago

KAI Daop 1 Jakarta: Komite TJSL Salurkan Bantuan Program Bina Lingkungan Senilai Rp 220 Juta

Komite Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT KAI Daop 1 Jakarta kembali menyalurkan bantuan…

3 jam ago

Ada Aturan Baru Bawa Power Bank di Kereta Api, Ini Ketentuannya

PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai menerapkan aturan baru bagi pelanggan yang membawa power bank…

3 jam ago

694 Kontainer Limbah Elektronik Banjiri Batam, Ini Penjelasan Lengkap Dirlalin BP Batam

BATAM – Sebanyak 694 berisi limbah elektronik(e-waste) dari Amerika Serikat sudah masuk di Pelabuhan Batu…

6 jam ago

Tips Percaya Diri Saat jadi Content Creator bersama Priska Sahanaya dan Beauty Class Fanbo

Tanggal 12 September 2025, SMA & SMK Yapenda menggelar acara “Storytelling Techniques to Make Your…

6 jam ago

KAI Tetapkan Kesiapan Penuh untuk Angkutan Natal dan Tahun Baru 2025/2026

PT Kereta Api Indonesia (Persero) menetapkan kesiapan penuh menghadapi Masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun…

6 jam ago

This website uses cookies.