WhatsApp mengungkapkan telah memperbaiki celah keamanan yang bisa dimanfaatkan hacker untuk mengakses ponsel korban dari jarak jauh dengan hanya mengirimkan file video MP4 berbahaya.
Celah keamanan dieksploitasi dengan bug CVE-2019-11931 yang ditempelkan pada video untuk menyerang perangkat korban.
Facebook, induk WhatsApp mengatakan masalah ini dipicu dari proses parsing atau penguraian metadata file MP4 yang bisa digunakan untuk serangan Dos (denial of service) atau RCE (remote code execution).
Bug ini bisa memengaruhi WhatsApp android sebelum versi 2.19.274, iOS versi sebelum 2.19.100, Enterprise Client versi sebelum 2.25.3, Windows Phone versi sebelum dan termasuk 2.18.368, WhatsApp Android for Business versi sebelumnya 2.19.104 dan WhatsApp Business untuk iOS versi sebelum 2.19.100.
WhatsApp tidak memperjelas apakah ada perangkat yang dibajak oleh hacker tetapi Facebook menyarankan pengguna untuk melakukan pemutakhiran (update) ke versi terbaru.
“WhatsApp terus bekerja untuk meningkatkan keamanan layanan kami. Kami secara konsisten membuat laporan tentang masalah yang telah kami perbaiki dengan praktik terbaik industri. Dalam hal ini tidak ada alasan untuk percaya bahwa pengguna terkena dampak,” ujar Facebook dalam keterangan resmi kepada The Next Web, seperti dikutip dari The Star Online, Selasa (19/11/2019).
Sumber: CNBC Indonesia
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.