Categories: POLITIK

ARBB Minta Presiden Bentuk Tim Investigasi Lahan Tidur Batam

BATAM – Ketua Aliansi Rakyat Batam Bergerak(ARBB) meminta Presiden Jokowi membentuk tim investigasi lahan tidur di Batam. Hal ini disebabkan lahan tidur  yang ada diduga dikuasai oleh para spekulan atau mafia lahan.

“Tim investigasi diperlukan karena permasalahan lahan yang ada di Batam sangat rumit, karena banyak pihak yang berkepentingan,” tegas Edy, Kamis(15/12/2016) malam.

Edy mencontohkan ada lahan tidur yang sudah 20-30 tahun tidak kunjung dibangun, bahkan sampai UWTO nya berakhir masih belum dibangun. Seperti lahan tidur yang berada di sekitar kantor BP Batam.

“Pencabutan lahan tidur jangan hanya dijadikan slogan semata, tapi benar-benar dilakukan tanpa pandang bulu,” ujarnya.

Edy mendesak Badan Pengusahaan(BP) segera mencabut seluruh lahan tidur di Batam. “BP Batam harus tegas, jangan pandang bulu,” lanjut Edy.

Dikatakan Edy, ada ratusan hektar lahan tidur yang dimiliki oleh seorang pengusaha di Batam yang belum ada kejelasan kapan akan dibangun.

“Kami mendengar ada seorang pengusaha di Batam memiliki 400 hektar lahan tidur. Ini yang perlu dipertanyakan, untuk apa lahan itu? apakah betul untuk usaha? BP Batam harus segera melakukan tindakan tegas,” ucapnya.

Terkait aksi unjuk rasa ARBB yang direncanakan digelar hari ini(Kamis,red), Edy menjelaskan aksi tersebut ditunda hingga hari Senin tanggal 19 Desember 2016 mendatang.

“Aksi unjuk rasa ditunda hari Senin depan,” jelasnya.

Disisi lain, Edy juga mengapresiasi langkah Dewan Kawasan(DK) yang telah menyetujui tarif baru UWTO. dimana perpanjangan UWTO untuk perumahan digratiskan, sedangkan kenaikan tarif UWTO untuk sektor komersial juga tidak terlalu siginifikan .

“Kenaikan ini pasti bisa diterima oleh para pelaku usaha di Batam. Kami mengapresiasi langkah Dewan Kawasan, ini buktinya tuntutan masyarakat Batam dipenuhi,” ujarnya.

Menurut Edy, terpenuhinya tuntutan masyarakat tersebut, bukan semata-mata perjuangan ARBB, melainkan keberhasilan seluruh masyarakat Batam.

 

Roni Rumahorbo

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Pembangunan Proyek Ekosistem Industri Baterai EV Bisa Dukung Transisi Energi

Komite Penghapusan Bensin Bertimbal (KPBB) mengapresiasi langkah Grup MIND ID dalam membangun proyek ekosistem industri…

15 menit ago

Pemesanan Tiket Kereta Api Bisa Dilakukan Lebih Dekat dengan Jadwal Keberangkatan

Palembang, 11 Juli 2025 - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai tanggal 10 Juli 2025…

6 jam ago

Bangun Benteng Hijau, PT Hino Finance Indonesia Tanam Ribuan Mangrove di Wonorejo, Surabaya

Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan, PT Hino Finance Indonesia berkolaborasi dengan LindungiHutan dalam…

9 jam ago

BRI Manajemen Investasi Sabet Dua Penghargaan Best Asset Manager dari Alpha Southeast Asia 2025

PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat regional. Dalam ajang Alpha…

10 jam ago

REA Berdayakan Lebih dari 600 Petani Swadaya di Kalimantan Timur untuk Kepatuhan EUDR dan Sertifikasi RSPO dengan Dukungan Teknis dari KOLTIVA

REA menjalankan program SHINES untuk mendukung lebih dari 600 petani swadaya di Kutai, Kalimantan Timur,…

10 jam ago

ANTAM Raih Apresiasi ICDX Berkat Komitmen Energi Bersih di UBPP Logam Mulia

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau ANTAM memperoleh apresiasi dari Indonesia Commodity & Derivatives Exchange…

10 jam ago

This website uses cookies.