BATAM – Seorang suami berinisial AAS(36) membunuh istrinya DP(34) usai melakukan hubungan intim di Kavling Bida Kabil Anthorium Blok A6 No.4 RT 004 RW 007 Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, Batam, Kamis(27/5/2021).
Setelah menghabisi nyawa istrinya, pelaku langsung menyerahkan diri ke Polsek Nongsa.
Pelaku mengungkapkan, empat hari sebelum peristiwa terjadi ia mendatangi Mapolsek untuk melaporkan perselingkuhan istrinya dengan laki-laki lain.
“Istri sempat kabur 2 hari dan akhirnya kembali, anak saya sering bilang kalau mama(korban) sering masukkan laki-laki ke dalam kamar. Kejadian ini sudah saya laporkan ke Polsek Nongsa,” ujarnya di Mapolsek Nongsa.
Kata dia, kasus perselingkuhan tersebut diungkapkan oleh anaknya, saat dirinya sedang bekerja, korban sering kali memasukkan laki-laki kedalam kamarnya.
“Anak saya yang melaporkan kalau korban memasukkan laki-laki ke dalam kamarnya,” jelasnya.
Selain itu lanjut dia, korban juga sering memperlakukan anak-anaknya dengan kasar.
“Istri saya kasar memperlakukan anak-anaknya dengan cara memukul mulut anaknya pakai sapu maupun kayu,” ujarnya.
Ia mengatakan, sebelum tragedi itu terjadi, korban sering memancing emosinya dan mencakar di bagian dada.
“Dada saya dicakar istriku hingga akhirnya saya mencekik beberapa menit, namun saya masih melihat dia bernafas,” bebernya.
Ditempat berbeda, sepupu korban mengungkapkan bahwa pelaku merupakan TKI bekerja di Malaysia yang diduga stres.
“Suaminya kemarin lepas pulang dari Malaysia dan saat ini nganggur. Mungkin stres sampai dia (pelaku) nekat cekik istrinya yang kesehariannya berjualan online,” ujar sepupu korban meminta namanya tidak dipublikasikan./EDW
PT Dua Samudera Perkasa dengan bangga menggelar Diklat Mooring Unmooring bersertifikasi BNSP bekerja sama dengan…
Maxy Academy mengumumkan pelatihan terbaru bertajuk "Digital Marketing 101: Sosial Media Marketing (Daring)", yang dirancang…
Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…
Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…
Ketika banyak perusahaan lokal berjuang untuk bertahan hidup di tengah krisis pandemi, BARDI Smart Home…
BALI - Permasalahan lingkungan akibat sampah plastik masih menjadi tantangan serius bagi kelestarian ekosistem laut…
This website uses cookies.
View Comments