Pj Sekdaprov Lamidi juga berharap, nantinya pelenggaraan APBD Provinsi Kepri tahun 2022 makin lebih baik lagi. Dimana kita tidak terus mengulang kesalahan yang pernah terjadi dan dilakukan, pesannya mengakhiri.
Sementara itu Kajati Hari Setiyono tak bosan mengingatkan kepada semua pihak, termasuk Pemerintah Provinsi Kepri dalam penyelenggaraan pemerintahan untuk bisa melakukannya dengan baik, dan tidak terjerat dalam pusaran korupsi.
Kejaksaan sendiri, terus berupaya meminimalisir kasus korupsi yang terjadi di Kepri, dengan terus mengedepankan upaya pencegahan sebagai pilihan terdepan yang terus kami lakukan.
Dimana kami terus mengingatkan kepada setiap penyelenggara kebijakan, untuk selalu bisa bekerja jujur dan penuh tanggung jawab, serta tidak melalukan perbuatan melawan hukum yang akan memberi dampak buruk, ingatnya.
Kajati Kepri juga berharap, sebagai daerah yang berbatasan dengan negara luar, saya ingin Kepri bisa zero korupsi. Karena bila ini bisa dilakukan, maka satu sisi, akan mengundang investasi asing masuk ke Kepri, jelasnya.
BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) kembali menorehkan prestasi. Kali ini, BRI-MI diganjar penghargaan yang diberikan oleh…
BATAM - Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Biro Sumber Daya Manusia (SDM) bersama Kementerian…
BATAM - Direktorat Peningkatan Kinerja dan Manajemen Risiko BP Batam mengadakan rapat kerja Rencana Strategis…
Jakarta - Sebagai tempat berlangsungnya transaksi perdagangan efek di pasar modal, Bursa Efek Indonesia (BEI)…
BATAM - Batam, 19 September 2024 – Dalam rangka mendukung pelaksanaan monitoring dan evaluasi kebijakan…
YOGYAKARTA - Animal Friends Jogja (AFJ) kembali menghadirkan AFJ F.A.I.R #2 (Farmed Animals Initiative Response)…
This website uses cookies.