Wagub Marlin juga kembali mengingatkan agar tetap disiplin protkes meski telah divaksin.
Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Batam Zulkarnain Umar menyebutkan kegiatan vaksinasi untuk pelajar Madrasah Aliyah dan para santri pondok pesantren ini merupakan kegiatan perdana dilakukan untuk kalangan ini.
“Ada sekitar 7213 orang yang akan divaksin dari total 10.000 orang. Sisanya 3000 an lagi kami berharap juga diprioritaskan. Tujuan kita untuk generasi sehat bangsa dan meningkatkan kualitas hidup sehat,” tutur Zulkarnain.
Pada kesempatan yang sama Kepala Sekolah MAN Batam, Khirina melalui Kepala T.U MAN Batam Kepala Nofrijon mengucapkan terima kasih atas dipercayanya MAN Batam sebagai tempat pelaksanaan vaksinasi siswa-siswi Madrasah dan santri pondok pesantren se-Batam.
Pelaksanaan vaksinasi pada pelajar MAN Batam disambut dengan senang hati oleh siswa-siswi di sana. Tidak ada penolakan dah bahkan sangat antusias.
“Saat kita umumkan pelaksanaan vaksinasi banyak yang datang, patuh dan sangat tertib. Rata-rata mereka mau divaksin supaya bisa cepat bisa belajar tatap muka. Sudah bosan belajar online kata siswa-siswi ini. Jadi, kami para guru, dibantu pramuka dan OSIS turut membantu Kabinda di lapangan untuk pelaksanaan proses vaksinasi ini,” jelas Nofrijon.
Turut hadir pada kesempatan tersebut Kapolda Kepri Irjen Pol Aris Budiman, Wakil Ketua III DPRD Kepri Tengku Afrizal Dachlan, Brigjen Pol Riza Celvuan Gumay, Kadis Kesehatan Kepri M.Bisri, Kadis Pendidikan Kepri Muhammad Dali./Humas Pemprov Kepri
Leave a Reply
Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.
