Categories: POLITIK

FSPMI : DPK Batam Hanya “Kambing Conge”

Unjuk Rasa Buruh Menolak RPP Ketenagakerjaan

BATAM – swarakepri.com : Ratusan buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia(FSPMI) Batam melakukan unjuk rasa menolak Rancangan Peraturan Pemerintah(RPP) tentang Ketenagakerjaan, Jumat(16/10/2015) di depan Kantor Wali Kota Batam.

“Kami minta Pemko Batam menolak RPP yang saat ini sedang dalam pembahasan,” ujar Panglima Garda Metal FSPMI Batam Suprapto saat menyampaikan orasi.

Ia mengatakan bahwa dalam RPP yang ada hanya menunggu tanda tangan Presiden tersebut disebutkan penghitungan UMK didasarkan pada Upah Minimum Provinsi (UMP) ditambah perhitungan inflasi dan pertumbuhan ekonomi.

“Ini sangat merugikan buruh, jika UMK selama lima tahun baru bisa dibahas dan bagaimana jika harga sembako naik melonjak tajam. Apakah Pemko Batam bisa bertanggung jawab?” tegasnya.

Dikatakannya dalam pasal 42 sampai 45 yang RPP tersebut menyebutkan kenaikan upah hanya 10 persen berdasarkan 64 KLH sedangkan yang kami ajukan 82 KLH tak pernah dibahas.

“Pemko harus perjuangkan itu, apalagi kepentingan Apindo lebih dominan melalui Kadin. Apa bisa mereka mempertanggung jawabkan kenaikan sembako?” terangnya.

‎Ia mengatakan UMK yang akan ditetapkan Januari 2016 sudah diketahui saat ini. Artinya pembahasan UMK yang dilakukan Dewan Pengupahan Batam tidak ada artinya.

“Mereka hanya jadi kambing congek dari pemerintah. Rapatnya telah digelar dan UMK 2016 telah diputuskan tadi malam,” ungkapnya.

Ia juga menyayangkan sikap dari anggota DPK perwakilan dari Serikat Pekerja yang tidak menolak RPP Ketenagakerjaan tersebut.

Untuk memperjuangkan penolakan RPP tersebut, Suprapto mengatakan bahwa FSPMI akan kembali mengelar demo yang lebih besar tanggal 20 oktober nanti.

“Bila perlu kami tutup kawasan Industri Batamindo,” tegasnya. (red/par)

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

COP30: MIND ID Tekankan Transformasi Nikel Hijau untuk Perkuat Posisi Indonesia dalam Mineral Kritis Dunia ‎

Dalam perhelatan Konferensi Perubahan Iklim Dunia COP30, MIND ID Group menegaskan bahwa masa depan industri…

1 jam ago

KAI Daop 1 Jakarta: Komite TJSL Salurkan Bantuan Program Bina Lingkungan Senilai Rp 220 Juta

Komite Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT KAI Daop 1 Jakarta kembali menyalurkan bantuan…

2 jam ago

Ada Aturan Baru Bawa Power Bank di Kereta Api, Ini Ketentuannya

PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai menerapkan aturan baru bagi pelanggan yang membawa power bank…

2 jam ago

694 Kontainer Limbah Elektronik Banjiri Batam, Ini Penjelasan Lengkap Dirlalin BP Batam

BATAM – Sebanyak 694 berisi limbah elektronik(e-waste) dari Amerika Serikat sudah masuk di Pelabuhan Batu…

4 jam ago

Tips Percaya Diri Saat jadi Content Creator bersama Priska Sahanaya dan Beauty Class Fanbo

Tanggal 12 September 2025, SMA & SMK Yapenda menggelar acara “Storytelling Techniques to Make Your…

4 jam ago

KAI Tetapkan Kesiapan Penuh untuk Angkutan Natal dan Tahun Baru 2025/2026

PT Kereta Api Indonesia (Persero) menetapkan kesiapan penuh menghadapi Masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun…

5 jam ago

This website uses cookies.