“Apa yang kita lakukan sudah sesuai dengan garis partai. Jika memang tidak bersedia silahkan layangkan surat resmi ke DPP (Hanura), agar kita bisa menarik dukungan,” tegasnya, Sabtu (29/08/2020).
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris DPD Hanura Kepri, Uba Ingan Sigalingging menyebut pihaknya tidak ingin menanggapi hal ini secara emosional.
“Kita sudah ikuti prosedur dan sudah sesuai dengan ketetapan Bappilu, terkecuali bila kita mendukung kandidat lain,” sebutnya.
Menurut Uba, sebelumnya Rudi sendiri yang meminta didukung oleh Partai Hanura untuk memuluskan jalannya merebut kembali Kursi Batam Satu.
“Prinsipnya apa yang kita lakukan adalah kebijakan intern partai, dan ini tidak bisa diintervensi oleh siapapun. Lagi pula, penempatan pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur dengan Bakal Calon Kepala Daerah tingkat II tidak hanya kami lakukan di Kota Batam, tetapi juga di daerah lainnya seperti Karimun, Bintan, Natuna, dan Anambas,” jelas Uba.
Senada dengan dr Yusrizal, Uba meminta Nasdem melayangkan surat resmi ke DPP jika keberatan didukung oleh Hanura.
“Dia harus bisa lebih dewasa dan bersikap prosedural,” tandasnya.
(Shafix/r)
Page: 1 2
DJI, pemimpin global dalam teknologi drone dan dan pencitraan udara, resmi meluncurkan DJI Zenmuse L3,…
Prestasi membanggakan kembali diraih oleh insan BRIlian. JackOne Band, grup musik yang beranggotakan pekerja dari…
BATAM - Touzen alias Ajun dituntut 18 Tahun penjara dan denda Rp3 Miliar pada kasus…
Sebagai bentuk komitmen dalam memperkuat hubungan kemitraan dengan dunia usaha dan memperluas layanan keuangan bagi…
JAKARTA - Perdana di Indonesia, produk Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset Syariah (KIK EBA…
Jakarta, 13–14 November 2025 – BRI Region 6/Jakarta 1 turut berpartisipasi dalam gelaran ASN Expo…
This website uses cookies.