BATAM – Eny, ibu rumah tangga yang berdomisili di Botania Garden, Belian, Batam Kota mengeluhkan tingginya harga sayuran di Pasar Botania, Batam Center, Batam.
“Hampir semua sayuran naik, makanya bingung, gizi untuk anak-anak bisa terancam nanti,” ujarnya kepada AMOK Group, Kamis (19/5/16) siang.
Dia mengatakan harga sembako terutama sayuran selalu naik jelang bulan Ramadhan dan membebani masyarakat.
“Harus pandai ngaturnya lah, apalagi suami saya hanya Satpam, gajinya saja basic,” ujarnya.
Eny berharap Pemerintah Kota Batam dan Dinas terkait bisa memberikan kebijakan dan mengawasi harga sembako di semua pasar.
“Ya, kalau naik terus gini, lama-lama kami tak bisa makan sayuran. Kasihan anak saya yang masih sekolah,” terangnya.
Meski demikian, Eny mengaku belum semua sembako mengalami kenaikan harga di Pasar Botania. Tapi dia merasa khawatir dalam wakt dekat mengalami kenaikan.
“Kalau minyak, telur, beras, daging masih belum naik. Tapi kalau sayuran terus melambung,” ucapnya.
Pantauan di lapangan, Kamis(19/5/2016), Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kepri melakukan sidak ke sejumlah titik di Pasar dan distributor sembako di Batam. Diantaranya, gudang logistik PT Sri Jaya Raya di Tunas Batam Centre, Pasar Botania, Gudang PT Japindo Batuampar, Gudang Bulog Batu Ampar dan pasar Penuin.
(red/dro)
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.