BATAM – Kantor Wilayah Khusus Ditjen Bea Cukai(DJBC) Kepulauan Riau mengamankan kapal Win Long dengan nomor lambung BH 2998 berbendera Taiwan yang diduga membawa narkotika jenis sabu di perairan Pulau Nipah, Kepulauan Riau, Jumat (23/02/2017).
“Memang benar ada penangkapan lagi, saya dan Ibu Menteri (Keuangan RI) tadi baru mendarat di Batam, sudah mendapat laporan baru karena adanya penangkapan kapal oleh Bea Cukai Kepri,” kata Kapolri Jenderal Tito Karnavian dalam konferensi pers pengungkapan penyelundupan 1,622 ton sabu di pelabuhan logistik Sekupang, Batam, Jumat(23/2).
“Sekarang dibawa ke daratan Tanjung Balai Karimun dari tim gabungan Bareskrim Polri dan Bea Cukai,” tutupnya.
Humas DJBC Kepri Refly Silalahi membenarkan adanya pengamanan satu buah kapal yang diduga membawa narkotika itu.
“Maaf, kami belum bisa memberitahukan lebih lanjut terkait penangkapan kapal diduga bermuatan sabu, oleh karena masih dalam tahap pemeriksaan awal antara Bea Cukai Kepulauan Riau dan Polres Karimun,” lanjutnya.
Terkait penangkapan tersebut, Kapolda Kepri langsung menuju Karimun untuk melakukan peninjauan.
Informasi yang diperoleh, pihak berwajib saat ini telah mengamankan 28 anak buah kapal yang merupakan Warga Negara Asing (WNA) dan Warga Negara Indonesia.
Penulis : Putra
Editor : Siska
Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…
Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…
BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…
Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…
Dalam semangat mempererat sinergi dan membangun kebersamaan lintas lembaga, BRI Region 6/Jakarta 1 menggelar pertandingan…
Harga emas (XAUUSD) bertahan di atas $4.000. Pahami analisis dari HSB Investasi mengenai faktor yang…
This website uses cookies.