Categories: KEPRI

Menhub : Pelabuhan yang Kurang Produktif akan Dimerger

BATAM – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan akan melakukan merger terhadap pelabuhan yang ada di Batam yang dinilai kurang produktif. Penggabungan pelabuhan yang kurang produktif tersebut dikatakan Budi untuk memperkecil terjadinya hal-hal yang bisa merugikan pendapatan negara.

“Pelabuhan merupakan salah satu pintu perdagangan luar negeri, tapi terlalu banyak (pelabuhan ,red) bukan makin baik malah membuat negara kita ini tidak kompetitif nantinya,” kata Budi Karya di Radisson Hotel, Sukajadi, Batam, Minggu (24/9).

Menurutnya, jika terlalu banyak pelabuhan akan memungkinkan terjadinya kebocoran yang bisa merugikan pendapatan negara bahkan hal-hal yang tidak diinginkan.

“Kami tidak mempersulit pengusaha, kalau mereka eksis kita akan berikan suatu izin,” jelasnya.

Ia meminta supaya Kakanpel Batam Bambang Gunawan untuk segera melakukan pendataan terhadap seluruh pelabuhan di Batam dan akan dibahas bersama untuk mencari solusi.

“Di Batam ada ratusan pelabuhan jadi tolong didata, kedepannya jangan terlalu gampang memberikan izin kalau semua berpikir untuk usaha masing-masing,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan supaya seluruh pegawai di Kementerian perhubungan maupun swasta untuk selalu menjaga integritas. Karena menurutnya tanpa integritas sulit untuk bisa kompetitif.

“Saya ingatkan itu, kita harus bisa menjaga integritas supaya Indonesia bisa semakin kompetitif,” kata Budi Karya.

 

 
Penulis : Rumbo

Editor   : Roni Rumahorbo

Roni Rumahorbo

Recent Posts

Bangun Benteng Hijau, PT Hino Finance Indonesia Tanam Ribuan Mangrove di Wonorejo, Surabaya

Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan, PT Hino Finance Indonesia berkolaborasi dengan LindungiHutan dalam…

2 jam ago

BRI Manajemen Investasi Sabet Dua Penghargaan Best Asset Manager dari Alpha Southeast Asia 2025

PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat regional. Dalam ajang Alpha…

3 jam ago

REA Berdayakan Lebih dari 600 Petani Swadaya di Kalimantan Timur untuk Kepatuhan EUDR dan Sertifikasi RSPO dengan Dukungan Teknis dari KOLTIVA

REA menjalankan program SHINES untuk mendukung lebih dari 600 petani swadaya di Kutai, Kalimantan Timur,…

3 jam ago

ANTAM Raih Apresiasi ICDX Berkat Komitmen Energi Bersih di UBPP Logam Mulia

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau ANTAM memperoleh apresiasi dari Indonesia Commodity & Derivatives Exchange…

3 jam ago

Qi An Xin Mendalami Taktik APT ‘NightEagle’

Pada Pameran Keamanan Siber Pertahanan Internasional "CYDES 2025", perusahaan keamanan siber Qi An Xin untuk pertama…

4 jam ago

Strategi Pensiun Dini dari Kontrakan dengan Reksa Dana

"Enak ya, kalau nanti bisa pensiun muda dan tetap hidup nyaman dari hasil kontrakan." Kalimat…

5 jam ago

This website uses cookies.