Menteri Bahlil Kembali ke Rempang, 70 Persen Warga Pasir Panjang Siap Digeser – Laman 2 – SWARAKEPRI.COM
BATAM

Menteri Bahlil Kembali ke Rempang, 70 Persen Warga Pasir Panjang Siap Digeser

Menteri Bahlil saat berkunjung ke lokasi pergeseran warga di tanjung banun, jumat(6/9)./Foto: Shafix

Disinggung oleh wartawan mengenai tanggapan investor Xinyi Grup terkait situasi di pulau Rempang, Menteri Bahlil mengatakan, perihal Xinyi Grup itu merupakan tugas pemerintah bagaimana bisa menyakinkan investor.

“Yakinkan kepada mereka agar mereka melakukan investasi di Rempang. Mereka ada memberikan batas waktu? Masih dalam komunikasi semuanya,” ucapnya.

Ditanya lagi oleh wartawan terkait sudah sejauh mana proses Amdal untuk membangun kawasan industri tersebut, Menteri Bahlil Lahadalia mengaku bahwa hal ini masih dalam proses BP Batam.

“Amdal itu begini loh. Amdal itu begitu ini sudah clear, sambil paralel dengan Amdal. Tujuannya apa? Agar kita bisa mengakomodir apa yang menjadi aspirasi-aspirasi rakyat dalam Amdal selain dalam lingkungan itu. Sehingga ini betul-betul kehadiran investasi, betul-betul juga menjadikan subjek dan obyek bagi masyarakat yang ada di Batam dan khususnya di Rempang. Sekarang kita sudah ratas (Rapat terbatas),” terangnya.

Selanjutnya, wartawan juga menanyakan apakah benar terkait adanya informasi bahwa PSN di pulau Rempang merupakan PSN titipan seperti yang disampaikan oleh salah satu Paslon Capres RI, Anies Baswedan kepada media.

Menanggapi hal tersebut, Menteri Bahlil Lahadalia mengatakan, terkait pernyataan tersebut bisa ditanyakan langsung kepada pihak yang bersangkutan. Hanya saja dia menjelaskan bahwa terkait dengan PSN itu ada dua kategori.

“Ini penting juga jelaskan kepada Pak Anies. PSN itu ada dua. PSN yang dibiayai oleh pemerintah, jalan-jalan tol, itu PSN. Jadi kalau dia bilang titipan, dia nggak setuju dengan PSN jalan tol. Harus clear nih kita. Makanya kita ngomong ini hati-hati loh. Jadi PSN itu, contoh jalan-jalan tol, bangun tol di Sumatera, bangun tol di Jawa, bangun tol di Kalimantan, itu semua, itu hampir semua dimasukkan sebagai PSN. Mau nggak rakyat kita dibangun infrastruktur? Yang kedua adalah PSN swasta murni. Contoh, bangun di Fak-Fak pabrik Pupuk. Bangun pupuk di kampung saya itu. Kalau PSN itu swasta murni karena dibangun oleh BUMN dan swasta. Kalau yang di Rempang itu swasta murni, PMA. Jadi di mananya yang dimaksud dengan titipan itu? Saya kok jadi gagal paham ya? Makanya mengurus investasi ini tidak bisa bicara-bicara. Tidak bisa main kata-kata mengurus investasi ini. Harus dengan hati, dengan niat yang baik, dengan pikiran yang baik, dengan kesungguhan,” pungkasnya./Shafix

Laman: 1 2

1 Comment

1 Comment

  1. Pingback: Tegas! Menteri Bahlil Tanggapi Pencabutan Izin 6 Perusahaan di Pulau Rempang – SWARAKEPRI.COM

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Independen dan Terpercaya

PT SWARA KEPRI MEDIA 2023

To Top