Categories: KEPRI

Nurdin Tegaskan Optimalkan Anggaran Belanja di Kepri

BATAM – Gubernur Kepri H Nurdin Basirun menegaskan penggunaan anggaran belanja harus memberi kemanfaatannya untuk masyarakat. Anggarannya yang digunakan harus jelas outcome-nya, bukan sekadar output.

“Pak Presiden berpesan dan menekankan agar jangan sampai anggaran ini menguap tanpa hasil untuk masyarakat. Jangan habis untuk rutinitas,” kata Gubernur usai menerima Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) 2019 di Istana Negara, Selasa (11/12/2018).

DIPA ini diserahkan kepada Gubernur dari Presiden Joko Widodo, yang didampingi Wapres HM Jusuf Kalla dan Menteri Keuangan Sri Mulyani. DIPA untuk Kepri tahun 2019 berjumlah Rp.8,902 triliun. Jumlah ini meningkat dari DIPA 2018 sebesar Rp.6,997 triliun.

Adapun rekapitulasi alokasi dana transfer ke daerah dan dana desa tersebut, masing-masing untuk Pemprov Kepri Rp2,379 triliun, Kabupaten Natuna Rp1,101, Kabupaten Anambas Rp.923 miliar, Karimun Rp882 miliar, Kota Batam Rp1,153 triliun, Kota Tanjungpinang Rp.754 miliar, Kabupaten Lingga Rp809 miliar dan Kabulaten Bintan Rp.897 miliar.

APBN 2019 memang lebih ditekan untuk mendorong investasi dan daya saing melalui pembangunan sumber daya manusia. Presiden Jokowi dalam pengantarnya memang menekankan APBN 2019 memang fokus untuk pembangunan sumber daya manusia, peningkatan daya saing, memperkuat ekspor dan investasi.

Menurut Gubernur, Pemprov Kepri sejak tahun lalu juga fokus dalam pembangunan SDM, peningkatan investasi dan meningkatkan daya saing. Dalam banyak kesempatan, Gubernur mengajak semua pigak untuk bersama-sama mendukung upaya peningkatan daya saing dan investasi.

“Walaupun kita punya 2.408 pulau, tapi pembangunan SDM harus menjadi prioritas. Kami yakin SDM Kepri, juga anak-anak yang berada di pulau-pulau hebat-hebat dan punya kemampuan,” kata Gubernur.

Presiden juga minta kepada pimpinan daerah untuk mengecek bahwa anggaran itu betul-betul untuk kegiatan utama. Jangan habis untuk kegiatan pendukung dan tidak jelas kemanfaatannya. Karena itulah, Gubernur sejak awal penyusunan anggaran, intens betul melakukan pengawasan.

Gubernur tak ingin kegiatan-kegiatan itu hanya fokus dengan rutinitas. Padahal, kata Gubernur, dia selalu menekankan tiap OPD untuk berinovasi dan kreatif namun tak meninggalkan aturan. Inovasi itu harus memberi kemanfaat dan kemudahan bagi masyarakat.

“Saya selalu tekankan agar setiap rupiah betul-betul untuk kepentingan rakyat,” kata Gubernur.

Gubernur juga menekankan tentang pembangunan dari desa-desa. Apalagi tahun ini jumlah Dana Desa untuk Kepri semakin besar. Dalam DIPA 2019, ada alokasi Rp261 miliar untuk Dana Desa. Adapun rincian untuk Dana Desa 2019 untuk Kepri yaitu Kabupaten Natuna Rp.63,6 miliar, Kabupaten Anambas Rp.51,1 miliar, Karimun Rp.41,8 miliar, Kabupaten Lingga Rp.67,8 miliar dan Kabulaten Bintan Rp.36,8 miliar.

 

 

Sumber  : Humas Pemprov Kepri
Editor     : Siska

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Lintasarta Hadirkan AI Merdeka untuk Bangun Masa Depan Digital Indonesia melalui Akselerasi Adopsi Teknologi AI

Jakarta, 23 November 2024 – Lintasarta secara resmi meluncurkan inisiatif AI Merdeka. Gerakan ini memperkuat…

55 menit ago

Riset Terbaru: Bisnis B2B di Indonesia Belum Optimalkan Social Media

Banyak praktisi marketing yang bimbang mengenai strategi yang tepat untuk jenis bisnis B2B (business-to-business) di…

56 menit ago

INKOP TKBM Kembali Bekerja Sama dengan Port Academy untuk Penyelenggaraan Diklat KRK TKBM di Jakarta

Jakarta, November 2024 – INKOP TKBM kembali bekerja sama dengan Port Academy untuk menyelenggarakan Diklat…

6 jam ago

Collector Club: Event Pertama yang Hadirkan TCG One Piece Bahasa Inggris dan Budaya Pop di Indonesia!

Mengapa Anda Tidak Boleh Lewatkan Acara Ini? Ini adalah kesempatan pertama di Indonesia untuk memiliki TCG One…

8 jam ago

Layanan SIP Trunk Terbaik untuk Bisnis: Solusi Hemat Biaya Untuk Tingkatkan Komunikasi!

Layanan SIP Trunk adalah layanan telepon yang dilakukan melalui jaringan internet, layanan SIP Trunk menjadi…

10 jam ago

Harga Minyak WTI Naik Tipis, Didukung Ketegangan Geopolitik dan Permintaan Tiongkok

Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mencatatkan kenaikan tipis sebesar 14 sen, atau 0,2%,…

10 jam ago

This website uses cookies.