Categories: BISNIS

Pangkas Antrian PTSP, BP Batam Akan Integrasikan Layanan LMS Online

BATAM – BP Batam akan memberikan kemudahan bagi pemohon Izin Peralihan Hak (IPH) untuk melakukan upload dokumen secara mandiri melalui Land Management System (LMS) online.

Rencana tersebut diungkapkan Deputi Bidang Pengusahaan Sarana Usaha BP Kawasan Batam Eko Budi Santoso, di gedung Bifza Marketing BP Batam, Rabu (13/9).

“LMS online sudah siap dipakai, tetapi kita akan sosialisasi dulu dan menggandeng 5 atau 6 developer sehingga mereka tidak perlu ke PTSP, jadi sekarang antriannya bisa diperpendek,” jelasnya.

Ia mengatakan, developer biasanya mengajukan permohonan hingga ratusan dokumen sehingga proses upload dokumen tersebut membutuhkan waktu yang lama dan menimbulkan antrian yang panjang di Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP).

“Kita undang developer untuk sosialisasi karena pemohon IPH terbesar itu dari developer,” ungkapnya.

LMS online ini akan diterapkan BP Batam karena selama ini penggunaan sistem Batam Single Window (BSW) dinilai kurang efektif.

Menurutnya, pemakaian sistem BSW menyebabkan antrian di PTSP menjadi lebih lama karena masyarakat harus melakukan pengajuan permohonan, dilanjutkan dengan pemeriksaan PTSP dan verifikasi serta persetujuan kantor lahan untuk memperoleh penerbitan faktur dan izin.

“Sekarang kita sedang mengintegrasikan semua sistem sehingga ketika orang mengajukan permohonan, tidak perlu bawa dokumen,” jelas Eko.

Dalam hal ini, sistem BSW belum sepenuhnya terintegrasi dengan LMS karena setelah pemohon upload data di BSW, maka untuk masuk ke sistem LMS harus dilakukan upload data oleh petugas PTSP.

Selain itu, sistem BSW belum menyediakan fitur penyimpanan dokumen sehingga setiap mengajukan permohonan, pemohon harus upload ulang dokumen persyaratan. Tidak hanya itu, apabila setelah verifikasi masih ada dokumen yang kurang, maka petugas PTSP harus melakukan upload dokumen kembali.

Sedangkan penggunaan sistem LMS online memudahkan pemohon untuk memasukkan data permohonan secara mandiri, bahkan dari rumah, melalui sistem LMS online.

Data yang berhasil diunggah ke LMS online akan bisa diakses petugas PTSP sehingga tidak perlu dilakukan upload data berulang kali.

 

 

 

Penulis : Siska

Editor   : Roni Rumahorbo

Roni Rumahorbo

Recent Posts

Di Balik Yayasan Jumat Pagi, Ada Sosok Ir. Novrizal dan Relawan yang Tak Pernah Lelah

LINGGA – Dari langkah kecil yang dilakukan dengan tulus, sebuah gerakan sosial bernama Jumat Pagi…

21 jam ago

Umumkan Idul Fitri 31 Maret 2025, Ketua MUI Siak Hulu Juga Sampaikan Hal Penting ini

RIAU - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Siak Hulu H. Azmi Tamin Aminullah resmi…

22 jam ago

Kerugian Negara Kasus Korupsi Revitalisasi Pelabuhan Batu Ampar Masih Dihitung

BATAM - Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Kepri, Kombes Silvestre Simamora mengatakan kerugian negara…

3 hari ago

PT. RBM Bangun Gedung Fakultas Kedokteran PTN Pertama di Kepri

KEPRI - PT. Rancang Bangun Mandiri (PT. RBM) resmi menjadi kontraktor pelaksana pembangunan Gedung Fakultas…

3 hari ago

WSBP Catatkan Pertumbuhan Pendapatan 31,58% Sepanjang 2024

Jakarta, Maret 2025. PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan…

3 hari ago

Model Bersertifikasi Kolaborasi Hisense × Devialet Dirilis, Mengawali Era Baru Efek Suara Imersif

Setelah kolaborasi antara Hisense dan merek audio kelas atas Devialet, model-model bersertifikat dirilis satu demi…

3 hari ago

This website uses cookies.