BATAM – Kepala Badan Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu (BPM-PTSP) Pemko Batam, Gustian Riau mengatakan dari hasil penyidikan sementara, pihaknya sudah mengantongi 3 nama yang akan ditetapkan jadi tersangka pasca penertiban Panti Pijat di wilayah Batuampar beberapa waktu yang lalu.
Hal tersebut diungkapkan Gustian Riau usai pelantikan ribuan Pejabat Pemko Batam di Dataran Engku Putri, Jumat (30/12/2016) sore.
“Dari hasil penyidikan sementara sudah menetapkan 3 orang yang bakalan jadi tersangka, dan sekarang belum waktunya kita sebutkan siapa saja yang jadi tersangka, nanti tunggu proses penyidikan selesai,” Kata Gustian Riau.
Gustian mengatakan dinaikkannya kasus tersebut ke tahap penyidikan berdasarkan beberapa temuan dilapangan yang sudah terbukti menyalahi aturan perizinan yang ada.
“Yang pastinya mereka sudah menyalahi aturan yang ada yakni izin operasional yang dilanggar dan lokasi tidak sesuai dengan prosedur yang sudah ditentukan Permen Pariwisata No. 18 tahun 2016,” Jelasnya.
Gustian menambahkan, pihaknya akan menyelesaiakan proses penyidikan tersebut awal tahun 2017 dan akan melakukan evaluasi lokasi-lokasi yang lainnya.
“Untuk sementara kita juga belum bisa menyebutkan lokasi mana saja yang menyalahi aturan,” Tutupnya.
Roni Rumahorbo
Dogecoin (DOGE), koin meme paling populer, saat ini diperdagangkan di bawah $1. Namun, sejumlah analis…
SIP trunk adalah sebuah inovasi dan solusi bagi bisnis yang membutuhkan peneleponan dengan frekuensi yang…
Saat menstruasi, tidur malam yang nyenyak sering kali terganggu karena kekhawatiran akan bocor atau rasa…
Memecoin telah menjadi daya tarik tersendiri di dunia kripto, terutama bagi investor muda yang mencari…
MLV Teknologi, solution provider yang bergerak di bidang Audio-Visual dan IT, membuka lowongan untuk berbagai…
BATAM - Dinas Penataan Ruang Pemerintah Kota Semarang sambangi Direktorat Infrastruktur Kawasan Badan Pengusahaan Batam…
This website uses cookies.