Categories: DUNIAVoice Of America

PM Malaysia Menangkan Mosi Tidak Percaya, Kini Berfokus pada Ekonomi

MALAYSIA – Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim memenangkan mosi tidak percaya di parlemen hari Senin (19/12) dan memperkuat mandatnya sebulan setelah hasil pemilu yang tidak meyakinkan memaksanya untuk bersekutu dengan partai bekas saingan politiknya yang tercemar korupsi. Ia kini bersiap-siap untuk memulihkan perekonomian yang tertatih-tatih akibat pandemi.

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim memenangkan mosi tidak percaya di parlemen hari Senin (19/12) dan memperkuat mandatnya sebulan setelah hasil pemilu yang tidak meyakinkan memaksanya untuk bersekutu dengan partai bekas saingan politiknya yang tercemar korupsi. Ia kini bersiap-siap untuk memulihkan perekonomian yang tertatih-tatih akibat pandemi.

Penegasan dukungan terhadap Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim diberikan melalui pemungutan suara pada Senin sore, dengan anggota parlemen yang mendukung kepemimpinan Anwar menenggelamkan mereka yang menentang, kata Johari Abdul, ketua majelis rendah parlemen.

Fahmi Fadzil menteri komunikasi digital kepada kantor berita AFP mengatakan “fokus Anwar sekarang adalah meningkatkan perekonomian dan mempersatukan rakyat”

Meski demikian, Anwar kemungkinan masih menghadapi hambatan politik karena ia harus “terus menenangkan mitra koalisinya” saat menghadapi harga pangan yang melonjak dan ekonomi yang melambat, kata analis politik Malaysia Oh Ei Sun kepada kantor berita AFP.

Warga Malaysia berharap perdana menteri baru, Anwar Ibrahim, bisa menurunkan harga pangan dan memulai kembali ekonomi yang sebelumnya dihancurkan oleh pandemi.

Menurut Asosiasi Pendidikan dan Riset untuk Konsumen yang berbasis di Malaysia, dalam tiga bulan terakhir, harga susu telah naik 20 persen, beberapa sayuran harganya empat hingga lima kali lipat, dan dalam enam bulan terakhir, harga daging babi telah naik sebesar 25 persen.

Leo Lim penduduk di Kuala Lumpur mengatakan,“Sebagian besar dari kami menghadapi kesulitan, bahkan kelas menengah juga menghadapi kesulitan. Kami mulai merasakan kesulitan.”

Wong Chin-Huat, Profesor Ilmu Politik Universitas Sunway menyebut ekonomi akan menjadi tolok ukur pemerintahan Anwar.

“Berurusan dengan ekonomi adalah tugas terpenting bagi Anwar Ibrahim, karena bagi orang biasa, apakah hidup mereka menjadi lebih baik atau tidak pada akhirnya menjadi tolak ukur pertama yang akan mereka gunakan untuk mengukur, mengevaluasi, pemerintah ini,” jelasnya.

Wong Chin-Huat lebih lanjut mengatakan ia berharap pemerintahan Anwar akan memberikan subsidi terarah untuk warga yang paling miskin, dan keringanan pajak penghasilan untuk kelas menengah. Ia menambahkan untuk menutupi biaya tersebut pemerintahan Anwar kemungkinan akan memberlakukan kembali pajak barang dan jasa yang dihapuskan pada 2018, tetapi tarif pajak baru akan lebih rendah dari sebelumnya./VOA

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

CSI LRT Jabodebek Capai 4,63 di Semester I 2025, Bukti Makin Dipercaya Masyarakat

LRT Jabodebek mencatatkan capaian positif pada Indeks Kepuasan Pelanggan (Customer Satisfaction Index/CSI) Semester I 2025…

5 jam ago

Rumah Terasa Sempit? Saatnya Memperbesar Ruang untuk Keluarga yang Bertumbuh

Seiring waktu, keluarga kita tidak hanya tumbuh secara emosional, tapi juga secara fisik. Anak yang…

5 jam ago

KAI Sumut Cari Pelaku Pelemparan terhadap KA di Kab. Asahan, Asisten Masinis Alami Luka di Wajah

PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara mengecam keras aksi pelemparan terhadap…

5 jam ago

Cara Merawat Kompor Tanam Gas: Tips Agar Awet, Aman, dan Tetap Elegan

Inilah beberapa cara merawat kompor tanam gas agar awet, aman, dan tetap elegan. Dengan rutin…

10 jam ago

BRI KCP Kalisari dan Kecamatan Pasar Rebo Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Pemanfaatan AI

Jakarta Timur – Sebagai bentuk komitmen dalam mendukung pemberdayaan dan pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan…

12 jam ago

Tanam 16.000 Bibit Mangrove, PT Pelindo Solusi Logistik Perkuat Ekosistem Blue Carbon untuk Mitigasi Perubahan Iklim

PT Pelindo Solusi Logistik (“SPSL”) sebagai subholding BUMN Kepelabuhanan Pelindo mempertegas komitmennya mendukung upaya global…

12 jam ago

This website uses cookies.