BATAM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) kenalkan sistem berbasis online atau E-rekap untuk penghitungan hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2020 mendatang.
Komisioner KPU Kepri Divisi Hukum, Widiono Agung Sulistyo menjelaskan, pertimbangam penerapan sistem E-rekap adalah untuk meminimalisir kecurangan ditingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
“Kita selalu memperbaiki sistem. Tahun 2020 ini salah satunya adalah E-rekap,” katanya usai peresmian tahapan penyelenggaraan Pilkada 2020 di Grand Mall Batam, Lubukbaja, Sabtu (11/01/2020).
Keberhasilan sistem ini menurut Agung tergantung pada jaringan. Selain itu, sistem E-rekap juga telah melewati uji coba dengan hasil yang cukup bagus.
“Kita sudah siapkan sistemnya dan mengusulkan aturannya. Juga sudah uji coba di Medan. Hasilnya bagus,” jelas Agus.
Jika e-rekap ini berhasil 100 persen diterapkan, lanjut Agus, maka akan berdampak pada penghematan waktu.
Jika sebelumnya penghitungan di PPK membutuhkan waktu 10 hari, sistem E-rekap hanya perlu 2 hari saja. Pasalnya data sudah tercatat secara sistemik seperti halnya Situng.
“Kalau situng yang lalu kan hanya ditempelkan saja. E-rekap juga sama seperti itu. Bedanya cuma berbasis online dan lebih mempermudah,” papar Agung.
Lantas bagaimana jika dalam pelaksanaannya terjadi kesalahan perekapan?
Untuk mengatasi hal tersebut, Agung menjelaskan bahwa perekapan akan dibuka dan diplenokan ulang.
Hanya saja tidak semua TPS di tiap Kecamatan, melainkan hanya daerah atau TPS yang bermasalah saja.
“Kemarin kita petakan semua koordinatnya. Sudah kita laporkan ke KPU RI supaya nanti mana-mana jaringan yang oke dibekali untuk dijadikan E-rekap itu tadi,” terangnya.
Kendati demikian, penerapan E-rekap kemungkinan akan terkendala di beberapa tempat di Provinsi Kepri. Seperti kabupaten Anambas, lingga, Natuna dan daerah-daerah yang masih sulit jaringan internetnya.
Elang
Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…
Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…
BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…
Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…
Dalam semangat mempererat sinergi dan membangun kebersamaan lintas lembaga, BRI Region 6/Jakarta 1 menggelar pertandingan…
Harga emas (XAUUSD) bertahan di atas $4.000. Pahami analisis dari HSB Investasi mengenai faktor yang…
This website uses cookies.