TANJUNGPINANG – Wakil Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Ade Angga mengatakan, jika Pemko memindahkan para pedagang kaki lima (PKL) ke Melayu Square pasti tidak akan laku, karena para pengunjung di Taman Laman Boenda nantinya akan menempuh jarak yang sangat jauh untuk membeli jajanan.
Menurutnya, pelarangan berjualan yang dilakukan Pemko kurang tepat waktu karena karena bulan ini merupakan akhir tahun dan masa-masa para pengunjung liburan sekolah maupun kerja.
“Sekarang momentumnya kurang tepat, karena akhir tahun. Ini kan banyak pemasukan untuk pedagang. Banyak orang santai di sini, pasti laku banyak,” terangnya.
Ia justru meminta Pemko agar mefasilitasi para pedagang dengan memberikan alat jualan yang mudah dibawa yang ada di Laman Boenda.
“Oke Perda kita tegakkan, tapi mereka para PKL harusnya difasilitasi seperti diberikan sebuah media alat jualan yang portable, yang mudah untuk mudah untuk dibawa, tapi dia menarik, seperti gerobak gendong, atau gerobak kecil yang bisa didorong,” katanya.
“Bisa sepeti alat jualan yang dibawa oleh penjual yakult, itukan cukup bagus dan ditambah lagi diberikan pakaian seragam dan menggunakan topi dinas pariwisata, sehingga kehadiran mereka tidak terganggu para pengunjung, bahkan bisa para pengunjung minta foto bersama,” tambahnya.
Ia menyampaikan, jika Pemko memang ingin menegakkan Peraturan Daerah (Perda), seherusnya sebelum pemko ingin menegakkan harus lah berbuat yang kreatif untui PKL.
“Karena ini kan mencakup nasip PKL, Kenapa tidak pemerintah membuat suatu yang kreatif, serta memberdayakan mereka dengan dana UKM, boleh berjualan di Laman Boenda, tapi dengan sifat portable, yang bisa berpindah dan tidak permanen,” tuturnya.
(Ism)
Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…
Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…
BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…
Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…
Dalam semangat mempererat sinergi dan membangun kebersamaan lintas lembaga, BRI Region 6/Jakarta 1 menggelar pertandingan…
Harga emas (XAUUSD) bertahan di atas $4.000. Pahami analisis dari HSB Investasi mengenai faktor yang…
This website uses cookies.