Di Filipina, kehadiran kampanye disinformasi terkait Beijing signifikan tetapi tampaknya tidak efektif, kata laporan itu.
“Data yang tersedia menunjukkan bahwa orang Filipina telah beralih dari menganggap pemerintah China sebagai pengaruh atau model positif dan bahwa mereka lebih memilih Amerika Serikat dan negara lain sebagai mitra,” kata laporan itu.
“Orang Filipina menunjukkan skeptisisme yang meluas terhadap narasi media pemerintah China, terutama di tengah perselisihan teritorial yang memburuk antara kedua negara di Laut China Selatan.”
Setidaknya 36 anggota media Filipina yang ikut dalam kunjungan ke China pada 2019 yang dibiayai Beijing di mana “beberapa peserta menyuarakan pandangan pemerintah China sekembalinya mereka,” kata Freedom House.
Pengaruh media
Kampanye global oleh Beijing secara besar-besaran ditargetkan ke Taiwan, Inggris, dan Amerika Serikat, negara-negara yang termasuk paling tangguh dalam menahan pengaruh itu.
Ketiganya bersama dengan Australia telah menghadapi “taktik yang lebih agresif, konfrontatif, atau sembunyi-sembunyi,” kata laporan itu, memprediksi bahwa tren tersebut kemungkinan akan meluas ke negara lain.
Taktik pengaruh China termasuk mengintimidasi jurnalis dan outlet media, memblokir situs web, melecehkan koresponden asing, menyebarkan serangan siber, dan penyalahgunaan troll online, manipulasi media sosial oleh influencer yang disewa dan kampanye disinformasi yang ditargetkan, di antara metode lainnya, menurut Freedom House.
Para peneliti, jurnalis, dan pembuat kebijakan di lebih banyak negara akan melihat peningkatan taktik semacam itu, demikian Freedom House memperingatkan.
Laporan tersebut mendapati bahwa kemampuan pemerintah-pemerintah di negara itu untuk melawan upaya pengaruh media agresif PKC masih “sangat tidak merata.” Freedom House memperingatkan bahwa respons yang tidak memadai dapat membuat negara-negara tersebut rentan.
Risiko adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan dan pembangunan. Namun, kesadaran masyarakat Indonesia dalam memahami…
Dalam rangka memastikan kesiapan pelayanan transportasi kereta api pada masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun…
Komisi Pemilihan Umum India (Election Commission of India/ECI) menyambut kunjungan delegasi dari Komisi Pemilihan Umum…
Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengalokasikan anggaran sebesar Rp351,83 miliar untuk mendukung program kesiapsiagaan dan tanggap…
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) melalui Subholding PT Pelindo Multi Terminal memainkan peran strategis sebagai pengelola…
BATAM - Kementerian Transmigrasi melalui Direktorat Promosi dan Pemasaran Produk Unggulan Transmigrasi(P3UT) menggelar kegiatan Investment…
This website uses cookies.