Categories: BATAM

Sosok Almarhumah Rekaveny Dimata Ketua Komisi II DPRD Batam

BATAM – “Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun”. Anggota Komisi II DPRD Batam Hj Rekaveny Soerya, istri mantan Wakil Gubernur Kepri Soerya Respatiano tutup usia di RS Nuh Singapura,Rabu(25/1/2017) pukul 06.15 WIB.

Pantauan SWARAKEPRI.COM hingga pukul 17.30 WIB, rumah duka di Taman Duta Mas Blok A17/04 Batam Centermasih dipadati kerabat-kerabat keluarga almarhumah.

Tampak beberapa pejabat-pejabat silih berganti berdatangan ke rumah duka, diantaranya Gubernur Kepri Nurdin Basirun, Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak dan beberapa anggota Dewan, Ketua DPRD Kota Batam Nuryanto dan seluruh anggota Komisi II DPRD Batam.

Ketua Komisi II DPRD Kota Batam, Yudi Kurnain merasakan kesedihan yang sangat mendalam atas meninggalnya almarhumah Hj Rekaveny Soerya.

“Kami terutama yang di Komisi II merasa sangat kehilangan, beliau itu sudah kami anggap seorang ibu, bukan sekedar rekan kerja lagi,” ucapnya.

Yudi mengenang, semasa hidupnya almarhumah Rekaveny merupakan sosok yang ramah dan tidak pernah marah, bahkan di ruang komisi sama sekali tidak pernah ada ketegangan untuk menyalurkan pendapat.

“Beliau itu kalau menyuarakan aspirasi bagaimana seorang ibu ya seperti itulah,” Kenangnya.

Ada hal menarik yang masih melekat diingatan Yudi Kurnain yakni almarhum pernah mengusulkan penanaman 1000 pohon petai di Batam.

“Mungkin karena beliau senang makan petai dan jengkol, jadi beliau mengusulkan penanaman 1000 pohon petai untuk petani Batam. Lagian kan tanah di Batam memang cocok untuk menanam petai,” terang Yudi.

Selain itu kata Yudi, almarhumah juga masih sering melakukan sidak ke pasar-pasar untuk melihat harga kebutuhan pokok.

“Semasa sehat kami rajin melakukan sidak sembako ke pasar-pasar, namun setelah keadaan beliau semakin drop, agenda sidak pun sudah berkurang,” kata Yudi.

Yudi mengatakan, sehari sebelum meninggal, anggota komisi II sudah membuat rencana untuk menjenguk almarhumah ke Singapura, namun situasi berkata lain.

“Semalam sudah kami bincangkan dengan ibu Ida untuk rencana menjenguk, tapi apa daya semua sudah terjadi,” jelas Yudi dengan raut wajah yang sedih.

 

Roni Rumahorbo

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Pemesanan Tiket Kereta Api Bisa Dilakukan Lebih Dekat dengan Jadwal Keberangkatan

Palembang, 11 Juli 2025 - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai tanggal 10 Juli 2025…

2 jam ago

Bangun Benteng Hijau, PT Hino Finance Indonesia Tanam Ribuan Mangrove di Wonorejo, Surabaya

Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan, PT Hino Finance Indonesia berkolaborasi dengan LindungiHutan dalam…

5 jam ago

BRI Manajemen Investasi Sabet Dua Penghargaan Best Asset Manager dari Alpha Southeast Asia 2025

PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat regional. Dalam ajang Alpha…

6 jam ago

REA Berdayakan Lebih dari 600 Petani Swadaya di Kalimantan Timur untuk Kepatuhan EUDR dan Sertifikasi RSPO dengan Dukungan Teknis dari KOLTIVA

REA menjalankan program SHINES untuk mendukung lebih dari 600 petani swadaya di Kutai, Kalimantan Timur,…

6 jam ago

ANTAM Raih Apresiasi ICDX Berkat Komitmen Energi Bersih di UBPP Logam Mulia

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau ANTAM memperoleh apresiasi dari Indonesia Commodity & Derivatives Exchange…

6 jam ago

Qi An Xin Mendalami Taktik APT ‘NightEagle’

Pada Pameran Keamanan Siber Pertahanan Internasional "CYDES 2025", perusahaan keamanan siber Qi An Xin untuk pertama…

7 jam ago

This website uses cookies.