BATAM – Badan Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPM-PTSP) Kota Batam menemukan tiga orang wanita Warga Negara Thailand bekerja di lokasi Thai Odyssey Massage yang beralamat di Nagoya Hill Superblock, Blok F6 Kecamatan Lubuk Baja, Jumat(6/1/2017) malam.
Kepala BPM-PTSP Kota Batam Gustian Riau mengatakan, dari pengakuan pihak managemen Thai Odyssey saat dilakukan razia, ke-3 wanita asal Thailand tersebut disebutkan bekerja sebagai tenaga ahli.
“Pada saat kita lakukan pengecekan ternyata ada 3 warga negara Thailand yang katanya berprofesi sebaga tenaga ahli dan sudah memiliki Kitas,” Kata Gustian Riau kepada SWARAKEPRI.COM di Lokasi Razia, Jumat(6/1/2017) malam.
Meski demikian, Gustian menegaskan pihaknya akan mendalami apakah ketiga WNA tersebut sudah membayar retribusi Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing(IMTA).
“Kita juga akan memanggil pihak manajemen Thai Odyssey untuk mempertanyakan status ketiga WNA tersebut, sebagai apa sebenarnya peran mereka disana,” tegasnya.
Dikatakan Gustian, meskipun harus menggunakan tenaga ahli, sebaiknya pemilik lokasi menggunakan tenaga ahli yang ada di Batam.
“Saya rasa massage tak perlu menggunakan tenaga ahli, nanti kita akan periksa semuanya supaya lebih jelas,” pungkasnya.
Roni/Dawen
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.