Rencana pembukaan workshop pelatihan ini akan dilakukan secara kerjasama antara Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dengan Kementerian Tenaga Kerja. Pemprov Kepri akan membiayai renovasi gedung Wisma Transit tersebut, sementara Kemenaker akan menyediakan fasilitas dan peralatan workshop di tempat tersebut.
Gubernur Ansar berjanji akan membawa Dirjen Kemenaker datang ke Karimun untuk memfinalisasi rencana workshop pekerja ini. Sebelumnya Kementerian Tenaga Kerja sudah merencanakan membuka Pusat Balai Pelatihan Kerja di Batam.
“Kemarin kita sudah bertemu dengan ibu menteri tenaga, nanti kita akan terus mengejar ini supaya bisa segera terealisasikan,” pungkasnya.
Bupati Karimun Aunur Rafiq yang turut mendampingi Gubernur Ansar mengungkapkan antusiasmenya dalam pembangunan tempat workshop ini, karena ia menilai pemuda-pemudi Karimun punya potensi yang luar biasa dalam banyak bidang.
“Tentunya dengan adanya pusat workshop ini nantinya mereka akan punya keterampilan tambahan yang bisa mereka pakai,” ungkap Aunur.
Aunur berharap kedepannya pemerataan pembangunan akan terus dilakukan sehingga cita-cita Kepulauan Riau yang lebih baik bisa terwujud./Humas Pemprov Kepri
Page: 1 2
PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) percaya bahwa penguatan penerapan Tata Kelola, Manajemen…
Pernikahan sering kali dianggap sebagai momen paling berharga dalam hidup seseorang. Ia bukan hanya tentang…
Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…
Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…
BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…
Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…
This website uses cookies.