BATAM – Sebanyak 50 masyarakat Lanjut Usia di Kota Batam mendapakan Bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) Lansia anggaran 2018 yang diserahkan secara simbolis oleh Dinas Sosial Kota Batam di ruangan Aula Kecamatan Batu Ampar, Kamis(7/2/2019).
Program ini merupakan salah satu program Pemeritah Pusat dalam membantu Masyarakat Lanjut Usia yang memiliki usaha di usia senja yang diharapkan dapat membatu produktifitas usaha penerima bantuan.
Katagori penerima UEP diberikan Kepada masyarakat yang memeiliki usaha kecil diatas usia 60 tahun, tahun 2018 lalu untuk Kota Batam terdapat 50 orang penerima bantuan Usaha Ekonomi Produktif yang masing masing mendaptkan 2 juta rupiah.
Camat Batu Ampar, Tukijan yang juga hadir di kegiatan ini memberikan apresiasi kepada penerima bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) Lansia
“Saya ucapkan terima kasih kepada bapak ibu yang hadir dan juga apreaiasi, dimana di usia senja masih bisa menghidupkan ekonomi kerakyatan, kita bersyukur kepada allah karena bapak ibu disinilah yang di pilih untuk menerima bantuan ini,” ujarnya.
Tukijan juga berharap jumlah penerima Bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) Lansia bisa bertambah di Tahun 2019.
“Mari kita doakan pemerintah pusat, pemerintah kota untuk kerja serius, kerja nyata sehingga hasilnya dapat rasakan seluruh masyarakat kota Batam. Karena ini anggaran pusat jadi tidak banyak yang bisa menerima ini. Kita doakan juga untuk tahun ini dan yang akan datang semoga jumlah penerimanya bertambah dan juga nominalnya juga bertambah,” jelasnya.
Citra widya yang mewakili Dinas Sosial juga berharap dana tersebut dapat mengembangkan serta membantu usaha yang dilakukan penerima manfaat.
“Semoga dengan bantuan ini kita dapat meningkatkan ekonomi keluaraga, walaupun bapak ibu yang hadir dikatagorikan lansia tapi saya yakin semagat bapak ibu masih luar biasa.”
Susana, salah satu penerima mengucapkan syukur atas apa yang diterimanya dari pemerintah, dia mengaku bantuan ini sangat membatu untuk menambah barang dagangannya.
“Terima kasih untuk bantuaanya, uang ini bisa dipakai buat tambah tambah barang dagang di warung saya” ungkap perempuan yang memiliki usaha warung kopi tersebut.
Penulis : TNG
Editor : Rudiarjo Pangaribuan
Leave a Reply
Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.
