Pemko Bangun Rumah Pemotongan Unggas – SWARAKEPRI.COM
BATAM

Pemko Bangun Rumah Pemotongan Unggas

Kapasitas 5 ribu Ayam Dalam Sehari

BATAM – swarakepri.com :  Rumah Pemotongan Unggas (RPU) sudah mendesak untuk segera dibangun di Batam. Pasalnya dalam sehari tidak kurang 25 ribu ayam potong segar dikomsumsi oleh masyarakat Batam.

Pemko Batam saat ini tengah melakukan pembangunan rumah potong unggas dengan kapasitas 5 ribu ekor dalam sehari, dan target rampung pada tahun ini.

Kabid Peternakan Dinas Peternakan Dinas Kelautan, Pertanian, Peternakan dan Kehutanan (KP2K) Kota Batam Sri Yunelly menyampaikan, untuk saat ini Batam belum memiliki rumah pemotongan unggas. Sehingga sekarang unggas yang dijual langsung dipotong dipasar-pasar dimana unggas tersebut dijual.

“Rumah pemotongan unggas harus segera dibangun di Batam. Karena dalam sehari kebutuhan ayam potong segar di Batam 22-25 ribu ekor untuk saat ini,” kata Sri Yunelly ditemui diruang kerjannya Selasa (23/4).

Menyikapi hal tersebut, terangnya, KP2K saat ini tengah membangun rumah pemotongan unggas yang berlokasi di kawasan Industri Sekupang. Dan ditarget bangunan tersebut rampung pada tahun ini.

“Kita tengah membangun rumah pemotongan unggas, kita target selesai pada tahun ini. Kapasitas seharinya 5 ribu ekor ayam,”terangnya.

Menurutnya, rumah pemotongan unggas yang dibangun oleh Pemko Batam masih dirasa kurang dengan kebutuhan yang saat ini 22-25 ribu ekor ayam dalam sehari. Kedepannya KP2K akan menggandeng pihak suwasta untuk membangun rumah pemotongan unggas di Batam guna mengisi kekurang.

“Sebenarnya ini masih kurang kalau dibandingkan dengan jumlah permintaan ayam dalam sehari di Batam. Kemungkinan kita juga akan mengajak pihak suwasta untuk ikut membangun rumah pemotongan unggas di Batam,”terangnya.

Karena seharusnya ayam tidak dibenarkan untuk dipotong di pasar-pasar tapi dirumah pemotongan unggas. Karena untuk menjaga keseterilan dan kualitas ayam tersebut.

Permintaan ayam di Batam baik ayam seger mupun ayam kotak terus mengalami peningkatan. Peningkatan tersebut seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk di Batam.

“Tahun kemaren total permintaan ayam segar dan kotak dalam sehari 50 ribu, dan ditahun ini meningkat menjadi 51 ribu. Meningkatnya jumlah permintaan seiring dengan meningkatkan jumlah penduduk,”terangnya.

Untuk ayam segara, terang, masih disuplai dari Batam sendiri. Sedangkan untuk ayam kotak dipasok dari Medan, dan pulau Jawa. Paling besar yang dikomsumsi adalah ayam potong segar.(red)

1 Comment

1 Comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Independen dan Terpercaya

PT SWARA KEPRI MEDIA 2023

To Top